Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Riset Temukan Celah Antara Tim OT dan IT, Bagaimana Keamanan Bisnis di Indonesia? 

by Teguh Imam Suyudi
8 Oktober 2024 | 09:00
in Tekno
Riset Palo Alto

Riset Palo Alto

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Palo Alto Networks, pemimpin keamanan siber global, baru-baru ini menerbitkan laporan State of OT Security: Panduan Komprehensif untuk Tren, Risiko, dan Ketahanan Siber. Laporan ini mensurvei 1.979 pemimpin bisnis teknologi operasional (OT) dan IT dari 23 negara di seluruh dunia, termasuk 51 pemimpin organisasi di Indonesia, untuk mendapatkan pemahaman atas tren, risiko, dan strategi ketahanan siber di lingkungan OT sehingga memberikan wawasan tentang tantangan yang dihadapi oleh organisasi di seluruh dunia. 

Kegiatan operasional industri sebelumnya diyakini kebal terhadap serangan siber karena sistem air-gapped (sistem yang terisolasi dari sistem lainnya) yang mereka gunakan, aset legacy, teknologi proprietary, dan target pasar yang terfragmentasi. Namun, kini tidak lagi demikian. Seiring dengan percepatan digitalisasi di industri, kegiatan operasional di industri mendapat perhatian khusus dari para pelaku kejahatan. 

Temuan-temuan utama dari laporan tersebut untuk Indonesia mengungkapkan lanskap keamanan yang memprihatinkan di keamanan OT: 

Mayoritas operasi OT di Indonesia mengalami penghentian operasi akibat serangan siber – 76,5% responden dari Indonesia menyatakan bahwa organisasi mereka pernah mengalami serangan siber di lingkungan OT dalam satu tahun terakhir. Selain itu, frekuensi serangan ini juga cukup mengkhawatirkan, di mana 38,5% responden Indonesia menyatakan bahwa organisasi mereka biasanya mengalami serangan (atau insiden) setiap bulannya. Dampak dari serangan-serangan ini cukup signifikan, sebesar 30,8% organisasi di Indonesia terpaksa menghentikan operasi industri mereka tahun lalu karena berhasil diserang, baik dalam rangka upaya pencegahan maupun akibat serangan tersebut. 

Meskipun telah menjadi fokus (dari para pelaku kejahatan), namun anggaran keamanan OT masih tergolong rendah – Situasi yang membahayakan ini mendorong para pelaku industri untuk meningkatkan fokus pada keamanan lingkungan OT, di mana 70,6% pemimpin OT dan IT di Indonesia menganggap hal ini sebagai prioritas utama. Namun, hampir 40% organisasi tidak berencana untuk membuat perubahan terhadap anggaran keamanan OT mereka. 

READ  Bagaimana Prediksi Keamanan Siber Tahun 2025 untuk Kawasan Asia Pasifik?

Konflik antara tim OT dan IT – Ketika diminta untuk menggambarkan hubungan antara tim OT dan IT, sebanyak 35,3% responden menyatakan bahwa hubungan tersebut konstruktif; meskipun kedua kelompok ini sering berhubungan, mereka tidak memiliki pandangan yang sama. Namun, masih terdapat celah antara tim OT dan IT, di mana sebesar 41,2% organisasi masih merasakan bahwa hubungan antara tim OT dan IT masih terisolasi atau tidak harmonis.  

AI ibarat pedang bermata dua – AI telah menarik perhatian para pelaku industri, akan tetapi pandangan mereka terhadap potensi pemanfaatannya masih terpecah antara kekhawatiran terhadap serangan berbasis AI dan permintaan perlindungan  berbasis AI. Survei ini mengungkapkan bahwa 76,5% responden Indonesia mengidentifikasi serangan AI terhadap OT sebagai masalah penting yang dihadapi saat ini, akan tetapi sebesar 74,5% juga menyetujui bahwa AI akan menjadi solusi utama dalam menghentikan serangan terhadap infrastruktur OT.

Migrasi ke cloud dapat meningkatkan keamanan OT – AI bukanlah satu-satunya teknologi baru yang hadir di lingkungan OT, mengingat para operator juga tengah bersiap untuk mengimplementasikan solusi cloud. Laporan ini menemukan bahwa 74,5% responden Indonesia meyakini bahwa migrasi ke cloud akan memperkokoh keamanan OT. 

Zero Trust merupakan Jurus Andalan – Laporan ini juga menekankan pentingnya penerapan pendekatan Zero Trust untuk keamanan OT, dengan 47,6% responden dari kalangan industri menyetujui pendekatan ini sebagai strategi yang tepat. Namun, tingkat penerapannya masih relatif rendah, dengan kurang dari sepertiga responden yang telah benar-benar mengimplementasikan solusi Zero Trust untuk lingkungan OT/IT mereka.


Adi Rusli, Country Manager Indonesia di Palo Alto Networks, lewat siaran pers, 2/10/2024, mengatakan, “Konvergensi IT dan OT meningkatkan risiko yang ditimbulkan pada sistem manufaktur. Serangan-serangan ini dapat memberikan dampak finansial yang signifikan dan menyebabkan terhentinya operasional perusahaan jika perusahaan tidak siap menghadapi serangan siber yang kompleks. Lonjakan serangan yang menargetkan para operator industri semakin menekankan pentingnya langkah-langkah proaktif untuk mengurangi risiko dan memastikan ketangguhan sistem industri yang kita miliki.  

READ  Merger XL dan Smartfren Disetujui, Pemerintah Tekankan Tak Ada PHK Massal

“Pendekatan yang didukung oleh AI serta sistem keamanan terpadu di seluruh ekosistem merupakan garda terdepan dalam upaya pengamanan, sehingga menawarkan kemampuan yang unggul dalam menganalisis dan mengidentifikasi pola ancaman yang mungkin terjadi dengan cepat, bahkan sebelum serangan terjadi. Selain itu, perusahaan juga harus bekerja sama dan memastikan pendekatan yang terkonsolidasi untuk tim dan solusi IT/OT mereka untuk mengurangi risiko terpaparnya aset-aset yang rentan, terlepas dari strategi dan investasi keamanan siber yang mereka miliki,” pungkasnya.

Tags: Keamanan SiberPalo Alto Networks
Previous Post

Hakim Mogok Kerja, Tuntut Perbaikan Kesejahteraan

Next Post

PT PLN Baru Penuhi Elektrifikasi Nasional Sebesar 99,82 Persen

Next Post
selain fokus pada desa-desa yang mudah dijangkau, PLN juga memprioritaskan daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T), terutama di wilayah seperti Papua, Nias, dan Natuna di Kepulauan Riau. PLN bahkan telah berhasil melistriki beberapa desa di Papua yang sebelumnya belum pernah dialiri listrik

PT PLN Baru Penuhi Elektrifikasi Nasional Sebesar 99,82 Persen

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

habib bahar

Adik Habib Bahar Dicabuli dan Ditusuk di Pamulang, Pelaku Ditangkap

18 Juni 2025 | 10:30
habib bahar

Adiknya Jadi Korban Pencabulan, Habib Bahar ‘Ngamuk’ di Polres Tangsel

18 Juni 2025 | 15:46
loa bumd dan ITS

CEO Talk 2025: ITS dan TOP BUMD Awards Teken Kerja Sama untuk Transformasi BUMD yang Andal

19 Juni 2025 | 12:59
Silsilah Nabi Ibrahim AS

Silsilah Nabi Ibrahim AS

10 Februari 2025 | 12:48
Ilustrasi Iran-Israel

Alasan Sebenarnya Israel Menyerang Iran

17 Juni 2025 | 09:00
sengketa 4 pulau

Sengketa 4 Pulau Aceh vs Sumut, Ini Duduk Perkaranya

14 Juni 2025 | 16:03
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved