Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Wamentan Beberkan Alasan Belum Semua MBG Terdapat Susu

by Miroji
15 Januari 2025 | 11:53
in Nasional
Sejumlah Menteri Tinjau Makan Bergizi Gratis Senin Ini
Bagikan sekarang:

CoreNews.id, Jakarta – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono memberi penjelasan mengenai belum semua Program Makan Bergizi Gratis terdapat susu. Menurut Sudaryono, sejatinya, Presiden Prabowo Subianto menginginkan semua anak-anak Indonesia dapat susu. 

Namun, produksi susu di dalam negeri nyatanya masih belum mencukupi. Karenanya, agar tidak bergantung pada impor susu, pemerintah mensubstitusi sumber protein susu dengan produk lain. 

“Kalau masih impor, kita substitusi dulu (dengan) sumber protein lain,” ujar Sudaryono di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (14/1/2025). Pemerintah, lanjut Sudaryono, akan mendatangkan sapi hidup dari luar negeri secara bertahap, agar produksi susu dalam negeri meningkat.   

Sudaryono menyebut, tahun 2025 ini, diharapkan akan ada 200 ribu sapi masuk Indonesia. Selain dari Australia, sapi-sapi tersebut akan didatangkan dari negara lain yang terintegrasi. 

“Ini kan PP-nya baru beres, kita bisa masukin dari beberapa negara tambahan selain Australia dan negara lain yang teregister. Kita tambah dari negara lain,” kata Sudaryono. 

Sebelumnya, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana memberikan keterangan terkait belum masuknya susu dalam Program MBG di daerah. Menurut Dadan, susu diprioritaskan untuk wilayah yang memiliki peternakan sapi perah. 

Langkah ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada impor susu. Untuk daerah yang tidak memiliki produksi susu atau peternakan sapi perah, sumber protein diganti dengan bahan lain seperti ikan dan telur. 

READ  Prabowo Terima Telepon Presiden Korea Selatan, Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral
Tags: MBGPrabowoWamentan
Previous Post

Kabar Terbaru IKN, Finlandia Berminat Investasi Smart City

Next Post

KPR FLPP dan Tapera Jadi Pembiayaan Rumah Subsidi Andalan BNI

Next Post
Hal ini disampaikan Direktur Retail Banking BNI, Corina Leyla Karnalies di Jakarta (15/1/2025). Menurut Corina, FLPP dan Tapera merupakan bagian dari komitmen BNI guna mendukung pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, melalui program prioritas pemerintah untuk pengadaan tiga juta rumah. Diharapkan, program BNI tersebut dapat mengatasi masalah backlog perumahan di Indonesia.

KPR FLPP dan Tapera Jadi Pembiayaan Rumah Subsidi Andalan BNI

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
30-twibbon-tahun-baru-islam-1-muharram-1447h

30 Twibbon Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H Lengkap dengan Cara Download dan Unggahnya

24 Juni 2025 | 09:00
cara-cek-bayar-denda-tilang-online

Daftar Lokasi Kamera Tilang Elektronik (ETLE) Terbaru di Jakarta dan Sekitarnya

18 Mei 2025 | 09:00
Ilustrasi kawasan pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

10 Destinasi Wisata Lebak Banten

6 Februari 2025 | 12:57
Sejauh ini Pemprov DKI Jakarta menurut Pramono kembali, sudah membuka tiga rute yang mengarah ke Blok M. Rute tersebut di antaranya PIK 2-Blok M, Alam Sutera-Blok M, dan Bogor-Blok M

Rute Baru Transjabodetabek Bekasi-Dukuh Atas Segera Diresmikan

26 Juni 2025 | 12:25
Ilustrasi Iran-Israel

Alasan Sebenarnya Israel Menyerang Iran

17 Juni 2025 | 09:00
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved