Jakarta, CoreNews.id — Rupiah kembali tertekan di pasar sejak awal perdagangan. Pada hari ini (7/4/2025), rupiah dibuka di level Rp 16.898 per dolar Amerika Serikat (AS). Pembukaan ini membuat rupiah turun 1,47% dibanding penutupan Jumat (4/4/2025) di level Rp 16.653 per dolar AS.
Penurunan menjadi Rp 16.898 per dolar Amerika Serikat (AS) ini, membuat rupiah turun ke level terburuk sepanjang masa. Hingga pukul 09.00 WIB, mayoritas mata uang di Asia dicatat melemah dan rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia.
Mata uang Asia yang menguat hanya yen Jepang dan dolar Hongkong. Yen Jepang dicatat sebagai mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,49%. Sementara itu dolar Hongkong dicatat menguat tipis 0,04%.*