Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Daftar Lengkap Negara Terdampak Tarif Impor Trump

by Abdullah Suntani
10 April 2025 | 12:44
in Bisnis
Tarif impor trump

Foto: Reuters/Carlos Barria

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Presiden AS Donald Trump memulai perang dagang global dengan menerapkan kebijakan tarif timbal balik (resiprokal) terhadap barang impor dari berbagai negara. Meski awalnya diumumkan berlaku mulai 9 April 2025, Trump menunda penerapannya selama 90 hari.

Kebijakan ini bertujuan menekan defisit neraca perdagangan AS. China menjadi negara paling terdampak dengan tarif impor tertinggi mencapai 125 persen, setelah aksi saling balas menaikkan tarif antara kedua negara.

Selain China, negara-negara lain yang dikenakan tarif tinggi antara lain Lesotho (50 persen), Kamboja (49 persen), Laos (48 persen), dan Madagaskar (47 persen). Pemerintah negara-negara tersebut membantah perhitungan tarif tinggi yang diklaim oleh Trump.

Kebijakan ini diprediksi akan berdampak besar pada sektor ekonomi negara-negara kecil, termasuk potensi kehilangan puluhan ribu pekerjaan, terutama di sektor tekstil seperti di Madagaskar.

Berikut daftar lengkap negara terdampak kebijakan tarif Trump:
1. China: 125 persen
2. Lesotho: 50 persen
3. Kamboja: 49 persen
4. Laos: 48 persen
5. Madagaskar: 47 persen
6. Kamboja: 46 persen
7. Myanmar: 44 persen
8. Sri Lanka: 44 persen
9. Kepulauan Falkland: 41 persen
10. Suriah: 41 persen:
11. Mauritius: 40 persen
12. Irak: 39 persen `
13. Guyana: 38 persen
14. Serbia: 37 persen
15. Bostwana: 37 persen
16. Liechtenstein: 37 persen
17. Bangladesh: 37 persen
18. Thailand: 36 persen
19. Bosnia: 35 persen
20. Makedonia Utara: 33 persen
21. Fiji: 32 persen
22. Indonesia: 32 persen
23. Angola: 32 persen
24. Taiwan: 32 persen
25. Moldova: 31 persen
26. Libya: 31 persen
27. Swiss: 31 persen
28. Algeria: 30 persen
29. Nauru: 30 persen
30. Pakistan: 29 persen
31. Tunisia: 28 persen
32. Kazakhstan: 27 persen
33. Korea Selatan: 25 persen
34. Malaysia: 24 persen
35. Brunei 24 persen
36. Jepang: 24 persen
37. Vanuatu: 22 persen
38. Côte d’Ivoire: 21 persen
39. Namibia: 21 persen
40. Jordan: 20 persen
41. European Union: 20 persen
42. Nicaragua: 18 persen
43. Zimbabwe: 18 persen
44.Israel: 17 persen
45. Filipina: 17 persen
46. Malawi: 17 persen
47.Zambia: 17 persen
48. Mozambique: 16 persen
49. Norway: 15 persen
50. Venezuela: 15 persen
51. Nigeria: 14 persen
52. Equatorial Guinea: 13 persen
53. Chad: 13 persen
54. Congo: 11 persen
55. Kamerun: 11 persen.

READ  Tak Hanya Cina, Uni Eropa Siap Balas Tarif Trump
Tags: Tarif impor Trump 2025
Previous Post

Heboh! Dokter PPDS Perkosa Kerabat Pasien di RSHS Bandung

Next Post

KPK Benarkan Djoko Tjandra Bertemu Harun Masiku di Kuala Lumpur

Next Post
Wali Kota Semarang dan Suaminya Mangkir Dipanggil KPK

KPK Benarkan Djoko Tjandra Bertemu Harun Masiku di Kuala Lumpur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

12 Februari 2025 | 17:07
Selain itu, banyak penemuan baru yang di dapat dari pembuktian kesamaan antara data tertulis dan artefactual yang ada. Penemuan baru tersebut adalah sebagai berikut. Pertama. Relief Rāmāyana Prambanan dilukiskan berdasar kakawin Rāmāyana secara lebih dekat. Kedua. Bentuk bangunan yang disebut maṇḍapa dan bentuk bangunan yang disebut dengan umah berbeda, sekalipun keduanya mengacu pada desain rumah dua lantai. Ketiga. Istilah gṛha, humah, atau weśma dalam Sutasoma, Arjunawiwāha, Arjunawijaya, dan Rāmāyana sesungguhnya mengacu pada gambar relief D-16-City-Folk-gather-round-Rama-and-Sita-Thumb.

Menelusuri Visualisasi Humah Sphaṭika dan Weśma Kanaka Era Majapahit

12 November 2024 | 15:40
jika remot TV tidak bisa ganti channel

Penyebab Remote TV Tidak Bisa Pindah Channel

29 Agustus 2023 | 14:24
negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
Ilustrasi kawasan pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

10 Destinasi Wisata Lebak Banten

6 Februari 2025 | 12:57
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved