Paris, CoreNews.id — Prancis siap mengakui Palestina sebagai negara ketika konferensi internasional digelar di Arab Saudi pada Juni. Saat ini, baru terdapat 140 lebih negara dari 193 anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengakui negara Palestina.
Hal ini disampaikan Presiden Prancis Emmanuel Macron kepada stasiun televisi France 5, (9/4/2025). Menurut Macron, Prancis perlu membuat pengakuan. “Tujuan kita adalah menjadi ketua bersama dalam sebuah konferensi dengan Arab Saudi pada Juni, di mana kita bisa menyelesaikan pengakuan ini”, kata Macron.
Sebagaimana diketahui, Majelis Umum PBB pada 1947 dicatat melakukan pemungutan suara untuk membagi wilayah Palestina negara Arab dan negara Yahudi. Pembagian wilayah itu rencananya dilaksanakan pada Mei 1948, ketika mandat Inggris atas Palestina berakhir. Namun demikian, yang terbentuk hanya negara Yahudi yang bernama Israel.*