Jakarta, CoreNews.id – Mulai 13 April 2025, seluruh layanan ASN seperti SIASN, MyASN, dan e-Kinerja hanya dapat diakses melalui portal ASN Digital di asndigital.bkn.go.id. Untuk masuk, setiap ASN wajib mengaktifkan fitur keamanan Multi Factor Authentication (MFA).
Apa Itu MFA?
MFA (Multi Factor Authentication) adalah sistem keamanan ganda yang meminta verifikasi tambahan saat login. Selain username dan password, pengguna harus memasukkan kode OTP (One-Time Password) dari aplikasi autentikator seperti Google Authenticator.
Langkah ini penting untuk melindungi data pribadi dan akses layanan ASN dari ancaman siber.
Cara Mengaktifkan MFA di ASN Digital
Berikut panduan aktivasi MFA:
- Unduh Aplikasi Google Authenticator
- Tersedia di Google Play Store (Android) dan App Store (iPhone).
- Instal, tapi jangan langsung dibuka.
- Akses Portal ASN Digital
- Kunjungi asndigital.bkn.go.id.
- Klik logo BKN, lalu pilih Login.
- Masuk ke Akun ASN
- Gunakan username dan password MyASN.
- Biarkan kolom OTP kosong, lalu klik “Aktifkan MFA (OTP)”.
- Aktivasi Lewat SIASN
- Anda akan diarahkan ke laman SIASN.
- Login menggunakan akun SSO ASN.
- Sistem akan menampilkan kode QR.
- Pindai Kode QR
- Buka Google Authenticator, klik ikon ( + ).
- Pindai kode QR dari laman aktivasi.
- Masukkan Kode OTP
- Kode OTP untuk layanan “public-siasn” akan muncul.
- Masukkan ke kolom One-time code, isi Device name sesuai keinginan.
- Klik “Submit”
- MFA aktif, Anda bisa login menggunakan OTP dari Google Authenticator.
Dengan MFA, setiap login ke ASN Digital akan lebih aman. Fitur ini bukan hanya formalitas, tapi langkah nyata BKN melindungi sistem strategis ASN dari penyalahgunaan akses.