Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Algaepark Indonesia Hadirkan MPTree, Serap Karbon 50 Kali Lebih Efisien dari Pohon

by Abdullah Suntani
23 Mei 2025 | 19:19
in Bisnis
algaepark indonesia

Foto: Abduh/corenews.id

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Di tengah meningkatnya kebutuhan akan solusi lingkungan yang berkelanjutan, PT Algaepark Indonesia Mandiri memperkenalkan inovasi terobosannya bernama MPTree sebagai jawaban atas keterbatasan ruang terbuka hijau di kawasan urban yang padat penduduk dan rawan polusi.

MPTree merupakan alat penyerap karbon berbasis mikroalga yang disebut 50 kali lebih efektif dari pohon dalam menyerap karbon dioksida. Teknologi ini sekaligus menjadi bagian dari gerakan kolaboratif menuju industri hijau bersama Semen Merah Putih.

Chief executive Officer Algaepark Indonesia, Muhammad Zusron, mengaku telah memiliki pengalaman lebih dari 12 tahun dalam pengembangan alga. Ia menyebut bahwa pemanfaatan mikroalga merupakan terobosan penting dalam mengatasi emisi karbon global.

“Kami sejak 2010 sudah mengembangkan alga, makhluk yang dulu dianggap tidak penting, padahal berpotensi besar. Bahkan 50% oksigen bumi dihasilkan dari alga laut, bukan dari pohon,” ungkap Zusron dalam acar penandatanganan nota kesepahaman (MoU) PT Algaepark Indonesia Mandiri dan Semen Merah Putih di Gama Tower, Jakarta, Jumat (23/5/2025).

Masih menurut Zusron, berangkat dari fakta bahwa mikroalga menyumbang sekitar 50% proses penyerapan karbon di Bumi, Algaepark mengembangkan konsep ‘pohon cair’ berbasis teknologi mikroalga yang diberi nama MPTree. Perangkat ini menyerupai akuarium, namun difungsikan sebagai sistem bioteknologi untuk menyerap karbon dioksida dan memproduksi oksigen secara langsung.

“Kalau yang kita sebut (MPTree) adalah pohon cair, mungkin orang masih bingung, pohon kok cair? Tapi yang kita ambil adalah sifat pohon, (yaitu) memproduksi oksigen dan menyerap karbon dioksida. Nah, alga itu punya sifat bahkan 50 kali lebih kuat atau lebih efektif daripada pohon,” bebernya.

MPTree Efektif Serap Karbon

Menurut perhitungan internal, satu unit MPTree berkapasitas 200 liter mampu menyerap sekitar 300 kilogram karbon dioksida per tahun. Sebagai perbandingan, satu pohon konvensional hanya mampu menyerap sekitar 22 kilogram karbon per tahun.

READ  Jakarta Masuk Daftar Kota Termahal Dunia 2025, Kalahkan Frankfurt & Mumbai

Tak hanya itu, MPTree dilengkapi dengan sistem canggih seperti sensor pH, suhu, dan karbon yang terhubung ke sistem monitoring daring (web-based). Alat ini juga dilengkapi solar panel untuk suplai energi mandiri serta struktur modular yang memungkinkan difungsikan sebagai tempat duduk atau elemen dekoratif ruang publik.

“Air purifier adalah menyerap polusi, bisa berbentuk debu, bau, dan lain sebagainya. Tapi tidak menghasilkan oksigen. Tapi kalau ini (MPTree), menghasilkan oksigen, menyerap karbon, dan juga bisa mengundikan udara,” tegasnya.

Alat ini bahkan mampu menyerap polutan mikro seperti PM2.5 dan menetralisasi bau serta bahan kimia yang umum ditemukan di kawasan industri atau pergudangan.

Dalam presentasi yang disampaikan, Zusron menyebut ada lima keunggulan utama dari MPTree, yakni Efisien, karena50 kali lebih efektif menyerap karbon dibanding pohon biasa. Akurat, karenadilengkapi sensor real-time untuk perhitungan karbon dan oksigen. Estetik, desain modern, cocok untuk memperindah ruang public.

Selanjutnya, Fleksibel, dapat dikustomisasi sesuai lokasi penempatan (jalan, taman, kantor). Adaptif, Menggunakan jenis alga yang cepat membelah, tahan suhu tinggi, dan tahan terhadap perubahan lingkungan.

Jenis mikroalga yang digunakan adalah tipe yang “sifatnya dekat dengan bakteri”, karena dapat membelah diri lebih cepat dan tahan terhadap lingkungan ekstrem. “Yang kita ambil untuk bisa menyerap karbon adalah yang mirip dengan bakteri. Karena dia membelah dirinya berdasarkan hijau, bisa lebih cepat,” katanya.

Dengan visi “Total Alga Superusia”, Algaepark mendorong peran mikroalga tidak hanya sebagai penyerap karbon, tapi juga sebagai solusi masa depan untuk pangan bergizi tinggi (super food), produk kesehatan (super health), dan lingkungan bersih (super green).

Tambahan, Algaepark Tengah menjalin kemitraan strategis dengan Semen Merah Putih dalam mengimplementasikan alat ini di lingkungan industri. Produk MPTree tidak hanya menjadi simbol transformasi hijau, namun juga alat edukasi masyarakat terhadap pentingnya oksigen.

READ  Dirut Perum Bulog Diganti

Selain itu, MPTree juga dinilai mampu menghasilkan oksigen setara dengan kebutuhan 10 orang per tahun, menjadikannya solusi tepat untuk kawasan padat, perkantoran, dan industri.

Tags: algaepark indonesia mandiriMPTreemuhammad zusron
Previous Post

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

Next Post

Pemerintah Kembali Beri Diskon Tarif Listrik Mulai 5 Juni 2025

Next Post
Ilustrasi meteran listrik PLN

Pemerintah Kembali Beri Diskon Tarif Listrik Mulai 5 Juni 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

178-tuntutan-rakyat-arti-latar-belakang-dan-daftar-lengkapnya

17+8 Tuntutan Rakyat: Arti, Latar Belakang, dan Daftar Lengkapnya

1 September 2025 | 21:00
Menurut Vivin, pembayaran tersebut merupakan komitmen perusahaan dalam mengelola dana peserta secara amanah di tengah tekanan ekonomi. Dan dari semua klaim yang ada, klaim kesehatan menjadi yang paling dominan diajukan peserta pada saat ini. Kondisi ini sejalan dengan tren industri yang juga mencatat peningkatan klaim kesehatan akibat tekanan inflasi medis.

Jaga Amanah, Prudential Syariah Bayar Klaim dan Manfaat Rp 1 Triliun pada Kuartal II-2025

17 September 2025 | 14:41
Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
polri-ajukan-red-notice-riza-chalid-ke-interpol

Polri Ajukan Red Notice Riza Chalid ke Interpol Terkait Kasus Korupsi Minyak Mentah

16 September 2025 | 21:00
Bertolak dari Halim, Presiden Memulai Lawatan ke India

Prabowo Reshuffle Kabinet, Djamari Chaniago dan Erick Thohir Masuk Bursa

17 September 2025 | 12:06
Driver Ojol

Driver Ojol Gelar Aksi, Ini Daftar Tuntutan Mereka ke Pemerintah

17 September 2025 | 08:34
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved