Jakarta, CoreNews.id – Pendakwah Bahar bin Smith alias Habib bahar dilaporkan murka besar setelah mengetahui dua adiknya menjadi korban pencabulan dan pengeroyokan di Pamulang, Tangerang Selatan. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum korban, Ichwan Tuankotta.
“Murka lah, marah keras. Marah benar-benar luar biasa beliau,” ujar Ichwan kepada media, Rabu (18/6/2025).
Bahar bahkan sempat mengamuk saat melaporkan kasus ini ke Polres Tangerang Selatan. “Ngamuk, di Polres juga ngamuk, nenangin juga susah,” tambah Ichwan.
Insiden terjadi pada Senin (16/6) pukul 02.30 WIB di sebuah kontrakan di Gang Sate, Pondok Benda. Adik perempuan Bahar, inisial S, menjadi korban pencabulan, sementara adik laki-lakinya, Z, mengalami penganiayaan dan luka tusuk di tangan.
Menurut Ichwan, Bahar sangat terpukul, terutama karena menyangkut kehormatan adik perempuannya. “Kalau adik laki-lakinya sih kata dia nggak apa-apa ditusuk biarin, cuma adik perempuannya kan, kehormatannya mau diambil. Marah besar dia,” tuturnya.
Polda Metro Jaya telah menangkap dua pelaku berinisial YLK dan EKK. Penangkapan dilakukan oleh tim gabungan Polres Tangsel dan Ditreskrimum Polda Metro Jaya. YLK ditangkap di Jatinegara, Jakarta Timur, sedangkan EKK diamankan di Pamulang.