Jakarta, CoreNews.id – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Manama, Bahrain, mengeluarkan imbauan kepada warga negara Indonesia (WNI) untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan menghindari keramaian. Langkah ini diambil menyusul serangan rudal Iran ke Pangkalan Udara AS di Qatar dan meningkatnya risiko konflik regional.
“Sementara waktu tidak melakukan aktivitas yang tidak perlu di luar rumah serta hindari tempat-tempat keramaian,” tulis KBRI dalam surat imbauan yang diunggah lewat akun Instagram @indonesiainmanama pada Selasa (24/6) dini hari.
Imbauan KBRI terdiri dari delapan poin, termasuk:
- Tetap waspada dan mengikuti arahan dari KBRI serta Pemerintah Bahrain,
- Mewaspadai suara sirene dan segera mencari tempat aman,
- Menyiapkan dokumen penting (paspor, CPR, kartu identitas),
- Memastikan ketersediaan bahan makanan dan kebutuhan pribadi,
- Mengunduh aplikasi “MyGov” untuk mendapatkan informasi resmi dari otoritas Bahrain.
KBRI juga menyiagakan dua hotline darurat di nomor +97338791650 dan +97339737478, serta meminta seluruh WNI untuk segera melaporkan diri melalui situs www.peduliwni.kemlu.go.id.
Sementara itu, otoritas Bahrain telah menutup wilayah udara dan bandara hingga waktu yang belum ditentukan.
Tambahan, serangan rudal Iran yang menyasar pangkalan militer AS di Qatar dan Irak ini disebut sebagai balasan terhadap serangan sebelumnya oleh Amerika Serikat terhadap situs penting Iran. Situasi keamanan di kawasan kini tengah dipantau ketat.