Jakarta, CoreNews.id — Peningkatan produktivitas menjadi kunci utama bagi Indonesia untuk mencapai status negara berpenghasilan tinggi dalam dua dekade mendatang. Bukan hanya pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 8%.
Hal ini disampaikan Southeast Asia Partner and Leader of McKinsey’s, Philia Wibowo dalam acara diskusi ekonomi bertajuk satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran (16/10/2025). Menurut Philia kembali, dalam 15–20 tahun ke depan, keberhasilan Indonesia untuk naik kelas ekonomi sangat bergantung pada seberapa besar peningkatan produktivitas nasional. Terlebih berdasar analisis McKinsey, pertumbuhan ekonomi Indonesia selama ini rata-rata mendekati 5%, sekitar 3%-nya didorong oleh peningkatan produktivitas, sementara sisanya berasal dari bonus demografi.
Dalam laporan bertajuk Enterprising the Archipelago, McKinsey juga menilai bahwa penguatan basis usaha menengah dan besar sangat krusial. Bila Indonesia ingin memiliki ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, maka ukuran serta kapasitas perusahaan menengah dan besar harus meningkat signifikan. Bahkan harus meningkat 3 kali lebih besar dari yang sekarang.*











