Jakarta, CoreNews.id — Seleksi Mandiri tidak akan dilaksanakan lagi pada penerimaan mahasiswa baru Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2026. Seleksi Mandiri diganti Seleksi Siswa Unggul (SSU). SSU dihadirkan untuk menjaring talenta terbaik dari seluruh Indonesia secara lebih adil dan inklusif.
Hal itu disampaikan Direktur Penerimaan Mahasiswa ITB, Achmad Syarief dalam laman resmi ITB, (15/12/2025). Menurut Achmad, SSU dirancang sebagai jalur prestasi, bukan jalur berbasis kemampuan finansial. SSU terbagi menjadi dua jenis seleksi. Pertama. Seleksi Non-Tes. Seleksi ini diperuntukkan bagi siswa berprestasi. Adapun kriterianya diantaranya: Prestasi akademik nasional, Peserta atau peraih prestasi Olimpiade Sains Nasional (OSN), Talenta seni, olahraga, budaya, dan keagamaan, terakhir Afirmasi bagi siswa dari daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Kedua. Seleksi Tes Reguler. Seleksi ini menggunakan ITB AQ Test sebagai instrumen utama seleksi. Khusus bagi peminat: Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) dan Program Arsitektur, akan dikenakan tes tambahan berupa tes gambar.
Sekalipun Seleksi Mandiri dihapus, ITB juga memastikan bahwa jalur penerimaan lainnya tetap tersedia. Dimana diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). 2. Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). 3. Seleksi Siswa Unggul (SSU). 4. International Undergraduate Program (IUP). Melalui beragam jalur tersebut, ITB membuka kesempatan seluas-luasnya bagi calon mahasiswa terbaik dari berbagai latar belakang.*













