CoreNews.id, Jakarta – Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, bicara terkait penanggulangan bencana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Prabowo meminta pemerintah mewaspadai segala bencana.
“Saya dididik untuk selalu menghadapi kemungkinan yang paling jelek karena kita inginnya forest city. Berarti masalah hutan itu sangat besar, berarti kita harus siap untuk bencana, bahaya kebakaran,” ujar Prabowo saat sidang kabinet yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (12/8/2024).
Prabowo meminta pemerintah menyiapkan teknologi untuk menanggulangi bencana. Penambahan personel dan peralatan pemadam kebakaran dinilai sangat diperlukan di IKN.
“Ini kita harus siap dengan teknologi yang ada, mungkin ada perencanaan yang besar menghadapi kemungkinan yang paling jelek, teknologi pemantauan dan juga penambahan pemadam kebakaran berkoordinasi, kita harus juga bantu badan bencana alam, BNPB mungkin harus dikonsentrasikan (di IKN),” tutur Prabowo.
Prabowo ingin meminimalisir IKN dari ancaman bencana. Dia menegaskan lagi bahwa IKN memiliki konsep forest city.
“Tidak boleh ada sedikit peluang mengancam ibu kota negara karena kita desainnya forest city berarti forestnya masuk ke city, dan untuk itu saya sangat berterima kasih ada penambahan embung-embung yang demikian besar,” lanjutnya.