Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Anggaran Dipangkas, Proyek Infrastruktur Terganggu

by Abdullah Suntani
31 Januari 2025 | 15:17
in Bisnis
proyek infrastruktur

Foto: Hutama Karya

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Presiden Prabowo Subianto telah mengintruksikan kepada jajaran kabinet, Lembaga hingga kepala daerah untuk menghemat APBN 2025. Penghematan tersebut ternyata berdampak pada proyek-proyek pembangunan infrastruktur.

Hal ini dirasakan Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti, menurutnya anggaran kementeriannya dipangkas Rp81 triliun dari pagu anggaran 2025 sebesar Rp110 triliun. Pemangkasan itu berpengaruh pada operasional Kementerian PU serta pembangunan infrastruktur seperti jalan dan bendungan.

“Tentunya terganggu. Ya mungkin semua ya, tidak hanya jalan terganggu, bendungan terganggu, irigasi terganggu, bangunan juga terganggu, semuanya,” katanya di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat (31/1/2025).

Namun, dengan pemangkasan anggaran tersebut, sambung Diana, tidak semua pembangunan infrastruktur menjadi terhambat. Pembangunan infrastruktur yang sudah berjalan akan dilanjutkan. Misalnya infrastruktur yang dibangun dengan menggunakan Hibah Luar Negeri (HLN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

“Kita harus berbagi mana yang kita pilih untuk diprioritaskan, karena yang harus jalan kan untuk yang HLN karena sudah committed, kemudian SBSN juga sudah committed juga. Nah kalau yang itu tidak bisa diganggu-ganggu,” tegasnya.

Pemangkasan anggaran sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang diterbitkan Prabowo pada 22 Januari. Sang Kepala Negara ingin APBN tahun ini hemat Rp306,69 triliun.

Selain itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menerbitkan Surat Nomor S-37/MK.02/2025. Surat itu merinci 16 pos belanja yang harus dihemat pimpinan di Kabinet Merah Putih senilai Rp256,1 triliun.

READ  Perpres Rincian APBN TA 2025 Diteken Presiden Prabowo
Tags: APBN 2025Menteri PU
Previous Post

Tertangkap di Singapura, KPK Belum Temui Paulus Tannos

Next Post

Microsoft Luncurkan Surface Laptop dan Surface Pro dengan Prosesor Intel Lunar Lake

Next Post
Untuk Surface Laptop dilengkapi aneka port termasuk USB-A 3.2, dua port USB-C, port pengisi daya, serta colokan audio. Ia dibanderol mulai dari 1.499 dollar AS (sekitar Rp 24,3 juta).

Microsoft Luncurkan Surface Laptop dan Surface Pro dengan Prosesor Intel Lunar Lake

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
30-twibbon-tahun-baru-islam-1-muharram-1447h

30 Twibbon Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H Lengkap dengan Cara Download dan Unggahnya

24 Juni 2025 | 09:00
Ilustrasi kawasan pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

10 Destinasi Wisata Lebak Banten

6 Februari 2025 | 12:57
cara-cek-bayar-denda-tilang-online

Daftar Lokasi Kamera Tilang Elektronik (ETLE) Terbaru di Jakarta dan Sekitarnya

18 Mei 2025 | 09:00
Ilustrasi Iran-Israel

Alasan Sebenarnya Israel Menyerang Iran

17 Juni 2025 | 09:00
Hal ini disampaikan Chairman PT Al Qilaa International Indonesia, Sheikh Abdulaziz Al Thani di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta (26/6/2025). Menurutnya, pihaknya akan menyelesaikan pembangunan 50.000 unit hunian vertikal ini dalam waktu dua tahun.

Investor Qatar Mulai Membangun Tahap Awal Hunian Vertikal 50.000 Unit di Indonesia

26 Juni 2025 | 15:18
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved