Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Kemen UMKM Genjot Adopsi Teknologi Tepat Guna untuk Perkuat Produksi Massal Pelaku Usaha

by Miroji
14 November 2025 | 16:45
in Nasional
Kemen UMKM Genjot Adopsi Teknologi Tepat Guna untuk Perkuat Produksi Massal Pelaku Usaha

sumber foto: kementerian UMKM

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Kementerian UMKM mendorong pelaku usaha untuk mengadopsi teknologi tepat guna sebagai strategi meningkatkan efisiensi dan memperluas kapasitas produksi. Sekretaris Kementerian UMKM, Arif Rahman Hakim, di Malang, Jumat (14/11/2025), menyebut teknologi tepat guna bukan sekadar mesin, melainkan solusi inovatif sesuai kebutuhan usaha.

“Jika UMKM ingin memasuki produksi massal, maka skala ekonominya harus terpenuhi. Salah satunya melalui alat bantu berbasis teknologi tepat guna,” ujarnya.

Ia mencontohkan industri rumahan yang sebelumnya hanya mampu memproduksi satu hingga tiga unit per hari, kini dapat mencapai ratusan unit setelah memakai teknologi sederhana namun efisien.

Pada 2025, Kementerian UMKM menggulirkan program pelatihan bagi 4.649 peserta, pendampingan oleh 198 tenaga ahli, serta inkubasi 75 tenant untuk menghubungkan UMK dengan rantai pasok industri. Upaya ini diharapkan memperkuat ketahanan ekonomi daerah.

Pemilik Metro Mesin, Hadi Apriliawan, menegaskan keunggulan teknologi tepat guna terletak pada fleksibilitasnya. “Dengan penerapan IoT, proses produksi menjadi lebih cepat dan output meningkat,” katanya.

READ  Budiman Sudjatmiko: Aksi Unjuk Rasa Punya Benang Merah Melawan Kemiskinan
Tags: daya saingIoTKementerian UMKMproduksi massalrantai pasokteknologi tepat gunaUMKM
Previous Post

Prabowo Sambut Raja Abdullah II di Halim, Bahas Misi Perdamaian Gaza

Next Post

Mendagri Tito Dorong Percepatan Hunian Layak untuk Warga Kota Padat

Next Post
Mendagri Tito Dorong Percepatan Hunian Layak untuk Warga Kota Padat

Mendagri Tito Dorong Percepatan Hunian Layak untuk Warga Kota Padat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Transformasi Digital Konsisten, Hanwha Life Raih TOP Digital Awards 2025 Level Stars 5

Transformasi Digital Konsisten, Hanwha Life Raih TOP Digital Awards 2025 Level Stars 5

22 Desember 2025 | 17:00
Perumda Air Minum Kota Padang TOP Digital Awards 2025

Mengalirkan Inovasi, Menyemai Layanan: Perumda Air Minum Kota Padang Kembali Raih TOP Digital Awards

5 Desember 2025 | 09:00
Pacu Transformasi Digital Nasional, Rumah Pendidikan Kemendikdasmen Raih Penghargaan TOP Digital Awards

Pacu Transformasi Digital Nasional, Rumah Pendidikan Kemendikdasmen Raih Penghargaan TOP Digital Awards

5 Desember 2025 | 08:00
RSUI Raih Penghargaan TOP Digital Awards

Perkuat Transformasi Digital untuk Tingkatkan Mutu Layanan, RSUI Raih Penghargaan TOP Digital Awards

5 Desember 2025 | 07:00
Moratelindo Transformasi Digital TOP Digital Awards

Moratelindo Perkuat Kepemimpinan Transformasi Digital Lewat Dua Penghargaan Nasional TOP Digital Awards

5 Desember 2025 | 06:00
Acara Puncak TOP Digital Awards 2025 Digelar Hari Ini: Inovasi Cerdas Menyongsong Transformasi Digital

Acara Puncak TOP Digital Awards 2025 Digelar Hari Ini: Inovasi Cerdas Menyongsong Transformasi Digital

4 Desember 2025 | 06:00

POPULER

Viral Susu MBG Hanya 30 Persen Susu, Ini Kata BGN

Viral Susu MBG Hanya 30 Persen Susu, Ini Kata BGN

1 Oktober 2025 | 14:56
Menurut Ruli, pada saat ini investasi harus terasa sesederhana top up e-wallet atau beli paket data. Karena itu, ia menjadi langkah nyata BCA Digital, untuk terus memperkuat kapasitas bluInvest, agar investasi bisa dilakukan dengan nyaman melalui satu aplikasi.

BCA Digital Hadirkan Investasi Harian Melalui BlueInvest

29 Desember 2025 | 12:23
Menurut Saifullah Yusuf, dana yang tidak ditarik melampaui tenggat waktu yang ditentukan akan mengalami 3 prosedur. Pertama, status bantuan akan ditutup secara otomatis oleh sistem. Kedua, dana bantuan akan ditarik kembali dan dikembalikan ke kas negara. Ketiga, KPM berisiko kehilangan hak akses bantuan pada periode berjalan.

Batas Akhir Pencairan BLT Kesra Senilai Rp900.000 pada 31 Desember 2025

29 Desember 2025 | 13:27
Silsilah Nabi Ibrahim AS

Silsilah Nabi Ibrahim AS

10 Februari 2025 | 12:48
10-lagu-indonesia-viral-2025

10 Lagu Indonesia yang Viral Sepanjang 2025, Nomor 1 Paling Banyak Diputar di Spotify!

27 Desember 2025 | 09:00
selat-gibraltar-dan-mukjizat-alquran

Selat Gibraltar: Pertemuan Dua Lautan yang Menakjubkan

18 Agustus 2025 | 13:00
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved