JAKARTA, Kamis, 4 Desember 2025 — Majalah ItWorks bersama sejumlah asosiasi ICT & Telco, akademisi, serta konsultan IT terkemuka di Indonesia, hari ini resmi menyelenggarakan Acara Puncak TOP Digital Awards 2025 di Raffles Hotel, Jakarta Selatan. Ajang penghargaan nasional yang memasuki tahun ke-10 ini menjadi platform pembelajaran bersama dan pengakuan atas keberhasilan transformasi digital di berbagai sektor.
TOP Digital Awards 2025 mengapresiasi perusahaan dan instansi pemerintah yang dinilai berhasil menerapkan inovasi dan solusi digital untuk meningkatkan kinerja, daya saing, serta kualitas layanan masyarakat. Setelah proses penjurian selama dua bulan, sejumlah organisasi diumumkan sebagai penerima penghargaan prestisius tersebut.
Ketua Panitia TOP Digital Awards 2025 sekaligus Pemimpin Redaksi ItWorks, M. Lutfi Handayani, ST., MBA, menyampaikan bahwa keberhasilan para pemenang tidak lepas dari dedikasi, konsistensi, dan komitmen pimpinan dalam mempercepat transformasi digital. “Inovasi dan dukungan kepemimpinan merupakan komponen kunci bagi keberlanjutan transformasi digital,” ujarnya.
Daftar Penerima Penghargaan
Acara ini dihadiri oleh kepala daerah, CEO, CIO, CTO, dan perwakilan institusi terkemuka. Beberapa penerima penghargaan di antaranya:
Perusahaan & BUMN:
PT Pertamina International Shipping, PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Pegadaian, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (Perseroda), PT Asian Bulk Logistics, PT Pelayaran Bahtera Adhiguna, PT Mora Telematika Indonesia Tbk.
Instansi Pemerintah & Lembaga:
BP Batam, BPJPH, Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendikdasmen, Diskominfo Provinsi Kalimantan Selatan.
Rumah Sakit & Lembaga Lain:
RSUD dr. Iskak Tulungagung, RSUD Palembang Bari, Bethsaida Healthcare, RSUD Sekayu Musi Banyuasin, PT Kazee Digital Indonesia.
Sejalan dengan tema “Driving Operational Excellence Through Intelligent Digital Transformation”, para peraih penghargaan dinilai berhasil menunjukkan inovasi, kreativitas, dan terobosan teknologi yang berdampak signifikan bagi organisasi maupun masyarakat.

Penilaian Dewan Juri: Meningkatnya Kualitas Inovasi Digital
Ketua Dewan Juri TOP Digital Awards 2025, Prof. Dr. rer. nat. Achmad Benny Mutiara, SSi, S.Kom., menyatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan kebijakan nasional dalam mempercepat transformasi digital pada periode 2024–2029. Proses penilaian dilakukan secara objektif dan independen, berdasarkan kuesioner, wawancara, serta data relevan lain.
Kriteria utama penilaian meliputi:
- Implementasi teknologi digital untuk meningkatkan kinerja dan layanan.
- Tata kelola TI dan keamanan siber.
- Pemanfaatan Generative AI untuk mendukung operasi dan layanan.
- Solusi digital unggulan yang terbukti berhasil dan layak direkomendasikan.
Untuk pemenang Bintang 5, Dewan Juri memberikan penilaian tambahan atas keunggulan khusus yang dianggap menonjol dan dapat menjadi rujukan nasional.
Pembelajaran Bersama: Inti dari TOP Digital Awards
Lutfi menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar penobatan pemenang, tetapi wadah pembelajaran bersama. Dua mekanisme utamanya adalah:
- Sesi Nilai Tambah: masukan langsung dari Dewan Juri kepada peserta.
- Seat-in Session: kesempatan peserta mengikuti sesi presentasi peserta lain yang bukan kompetitor.
Mendorong Akselerasi Transformasi Digital Nasional
TOP Digital Awards 2025 diharapkan terus menjadi pendorong percepatan pemanfaatan teknologi, termasuk AI, IoT, smart city, SPBE, hingga solusi keamanan siber. Seluruh penerima penghargaan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi organisasi lain dalam menghadapi era Industri 4.0 dan Society 5.0.
Baca juga: Jangan Sampai Ketinggalan! TOP DIGITAL Awards Kembali Hadir dengan Semangat Baru










