Jakarta, CoreNews.id — Harga mobil listrik bekas dicatat anjlok. Banderol harga jauh lebih rendah dibandingkan keluaran baru. Misalnya saja mobil listrik Wuling Air EV bekas, dibanderol mulai dari Rp 130 juta. Lalu Nissan Leaf bekas dibanderol mulai dari Rp 550 juta dan Hyundai Ioniq Electric bekas dibanderol mulai dari Rp 420 juta.
Kondisi ini menurut Pengamat Otomotif Bebin Djuana (7/1/2024), sebagai sebuah kewajaran. Anjloknya harga mobil listrik terjadi karena memang adanya hukum pasar, yaitu masih rendahnya jumlah peminat mobil listrik dan unit mobil listrik tidak banyak diproduksi atau ditemui di jalan. Hal ini diperparah dengan adanya keraguan masyarakat tentang masa kerja baterai listrik serta kekhawatiran kemahalan harga.
Untuk mencapai kondisi yang ideal, Bebin menyatakan bila semua perlu proses waktu. Di mana dengannya, masyarakat menjadi mampu melihat kehandalan mobil listrik serta naiknya tingkat produksi masing-masing model mobil listrik.*