Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Minim Tentara, Australia Izinkan Warga Asing Masuk Militer

by Miroji
4 Juni 2024 | 15:53
in Internasional
Minim Tentara, Australia Izinkan Warga Asing Masuk Militer

sumber foto: reuters

Bagikan sekarang:

CoreNews.id, Jakarta – Pemerintah Australia akan mengizinkan warga asing berstatus penduduk tetap atau permanent resident, yang bukan warga negara Australia, untuk bergabung dengan angkatan bersenjata negara tersebut mulai bulan depan. Aturan terbaru ini diberlakukan telah Canberra kesulitan untuk memenuhi target rekrutmen militer.

Seperti dilansir AFP, Selasa (4/6/2024), Menteri Pertahanan (Menhan) Australia Richard Males mengatakan bahwa mulai Juli mendatang, kriteria kelayakan yang lebih longgar akan memungkinkan “penduduk tetap yang sudah tinggal di Australia selama 12 bulan” untuk bergabung dengan Angkatan Bersenjata Australia.

Males menambahkan bahwa warga negara Inggris, Kanada, Selandia Baru dan Amerika Serikat (AS) akan lebih diunggulkan dalam rekrutmen militer.

Australia memiliki garis pantai yang panjangnya setara dengan bentangan satu kali mengelilingi Bumi, namun total populasi negara itu hanya 26 juta jiwa.

Canberra telah meningkatkan belanja pertahanannya dalam beberapa tahun terakhir, dengan membeli armada kapal selam, jet tempur dan sejumlah kendaraan tempur untuk menghadapi semakin meningkatnya ketegangan regional.

Namun Australia masih kesulitan mendapatkan cukup pilot, marinir, dan tentara untuk mengoperasikan juga memelihara jet-jet tempur dan kapal-kapal militer itu.

Para pakar telah memperingatkan bahwa terlalu sedikit warga Australia berseragam yang memenuhi persyaratan saat ini, apalagi untuk militer yang lebih kuat di masa depan.

READ  Prabowo Temui Putin, Ini Kata Pengamat
Tags: Australia
Previous Post

Diduga Tilap Dana Rp6,9 Miliar, Suami BCL Dipolisikan

Next Post

Ketidakadilan Sosial Semakin Memburuk Pada 10 Tahun Terakhir

Next Post
Mengenai ketidakadilan antargenerasi, Didin menyoroti soal data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan data ada 10 juta gen Z yang tidak sekolah dan tidak bekerja.

Ketidakadilan Sosial Semakin Memburuk Pada 10 Tahun Terakhir

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Panin Asset Management Raih 2 Penghargaan TOP CSR Awards 2025

Panin Asset Management Raih Penghargaan TOP CSR Awards 2025

12 Juni 2025 | 08:00
semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

sengketa 4 pulau

Sengketa 4 Pulau Aceh vs Sumut, Ini Duduk Perkaranya

14 Juni 2025 | 16:03
Yahya Cholil Staquf: Urusan Bisnis Bukan Urusan PBNU

Yahya Cholil Staquf: Urusan Bisnis Bukan Urusan PBNU

17 Juni 2025 | 10:31
toyota-klaim-ev-lebih-berpolusi-dari-hibrida-bantahan-riset-china

Toyota Klaim EV Lebih Berpolusi dari Hibrida, Ini Tanggapan Lembaga Riset China

16 Juni 2025 | 21:00
Hutang pinjol

Utang Pinjol Tembus Rp80 T, Jawa Barat Jadi Provinsi Tertinggi

16 Juni 2025 | 16:01
Ghali atau galleon telah dikeluarkan dalam pembahasan dan dianggap sebagai puncak kreatifitas bangsa Eropa, dalam membangun sarana angkut laut. Sekalipun hal ini keliru. Sebagai akibatnya, ruang kreatifitas dalam menginterpretasi dan kemudian mengelaborasi kapal Jawa masa lalu menjadi seperti terhenti.

Kapal Dalam Penggambaran Relief Dan Manuskrip

15 Juni 2025 | 21:48
PBNU kelola tambang

PBNU Disebut Terima Dana Tambang Nikel dari Raja Ampat, Ini Tanggapannya

16 Juni 2025 | 16:10
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved