Jakarta, CoreNews.id — Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) di Jakarta pada Senin (10/6/2024), disetujui pemberhentian dengan hormat Jisman Parada Hutajulu sebagai komisaris. RUPST kemudian mengangkat mantan ketua umum DPP PSI Grace Natalia Louisa ke jajaran komisaris.
RUPST juga mengangkat Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) yang juga orang dekat Presiden Terpilih Prabowo Subianto, yaitu Fuad Bawazier terpilih sebagai komisaris utama (komut). Adapun Pamitra Wineka ditunjuk menjadi komisaris independen.
Hal ini disampaikan Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, dalam siaran pers di Jakarta, (11/6/2024). Menurut Hendi Prio Santoso kembali, adanya keputusan susunan pengurus baru, diharapkan mampu membawa MIND ID untuk terus konsisten menciptakan nilai tambah di industri pertambangan yang sesuai dengan Tata Kelola Perusahaan yang baik dan mengedepankan keberlanjutan, serta berkontribusi aktif bagi ekonomi Indonesia ke depannya. MIND ID pada tahun buku 2023 dicatat membukukan laba bersih sebesar Rp 27,5 triliun. Torehan itu tumbuh 22,4 persen dari capaian tahun buku 2022 yang tercatat sebesar Rp 22,5 triliun.
Berikut susunan lengkap jajaran komisaris dan direksi terbaru MIND ID:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Fuad Bawazier
Komisaris Independen: Muhammad Munir
Komisaris Independen: Pamitra Wineka
Komisaris: Astera Primanto Bhakti
Komisaris: Grace Natalie Louisa
Komisaris: Nicolaus Teguh Budi Harjant
Direksi
Direktur Utama: Hendi Prio Santoso
Wakil Direktur Utama: Dany Amrul Ichdan
Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha: Dilo Seno Widagdo
Direktur Keuangan: Akhmad Fazri
Direktur Manajemen Risiko dan HSSE: Nur Hidayat Udin.*