Jakarta, CoreNews.id — PT Pertamina Hulu Energi (PHE) hingga bulan Juni 2024, dicatat telah menyelesaikan kerja pengeboran 6 sumur eksplorasi dan 334 sumur pengembangan. Selain itu, juga melaksanakan workover sebanyak 476 sumur dan 17.436 well services.
Hal ini disampaikan Direktur Utama PHE Chalid Said Salim di Jakarta, (15/8/2024). Menurut Chalid kembali, dari berbagai aktivitas tersebut, PHE berhasil memproduksi minyak dan gas (migas) sebesar 1,05 juta BOEPD (barel setara minyak per hari). Jumlah ini terdiri dari produksi minyak sebesar 556 ribu BOPD dan produksi gas 2,86 miliar SCFD (standar kaki kubik per hari).
Pada awal tahun ini, pengeboran eksplorasi dicatat berhasil menemukan sumberdaya migas baru pada pengeboran Sumur Anggrek Violet (AVO)-001 di Sumatera Selatan, sumur Pinang East (PNE)-1 di Riau dan sumur Julang Emas (JLE)-001 di Sulawesi Tengah. Hingga bulan Juni 2024, PHE telah menemukan cadangan migas terbukti (P1) sebesar 93 juta BOE (barel setara minyak). Temuan cadangan P1 ini terdiri dari cadangan minyak mentah sebesar 41 juta BO (barel minyak) dan cadangan gas sebesar 305 juta SCF (standar kaki kubik).*