Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Hypercar EV Xiaomi SU7 Ultra, Akan Diluncurkan 29 Oktober

by Irawan Djoko Nugroho
29 Oktober 2024 | 02:00
in Gaya Hidup
Menurut prediksi analis Goldman Sachs, SU7 Ultra diperkirakan akan dibanderol sekitar RMB 800,000 (sekitar €100,900).

Ilustrasi: Xiaomi SU7 Ultra

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id — Xiaomi sebagai produsen smartphone dan perangkat elektronik, akan  meluncurkan Xiaomi SU7 Ultra. Peluncuran Xiaomi SU7 Ultra yang diharapkan akan menjadi salah satu mobil listrik dengan performa terbaik di kelasnya ini, akan diluncurkan pada 29 Oktober. Sebelumnya, Xiaomi telah meluncurkan SU7, dengan penjualan lebih dari 10,000 unit setiap bulan selama empat bulan berturut-turut.

Mengutip arenaev.com, SU7 Ultra dirancang khusus bagi mereka yang mencari performa ekstrim dalam kendaraan listrik. Xiaomi SU7 Ultra diprediksi akan mengusung tiga motor Xiaomi “V8s,” yang juga ditemukan pada prototipe sebelumnya. Konfigurasi ini mampu menghasilkan daya luar biasa hingga 1,548 tenaga kuda, menjadikan SU7 Ultra sebagai salah satu hypercar tercepat di dunia, karena memiliki kemampuan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu hanya 1,97 detik.

Menurut prediksi analis Goldman Sachs, SU7 Ultra diperkirakan akan dibanderol sekitar RMB 800,000 (sekitar €100,900). Secara umum, Hypercar EV ini dihadirkan dengan kesan sporty, dan dilengkapi dengan sayap belakang dari serat karbon yang tidak hanya meningkatkan estetika, tetapi juga mendukung performa aerodinamis. Interiornya juga diperkirakan akan menyuguhkan kenyamanan kelas premium, dengan fitur hiburan modern dan sistem bantuan pengemudi canggih.*

READ  Waspada! Empat Gaya Hidup Modern Ini Picu Masalah Kesehatan
Tags: Analis Goldman SachsXiaomiXiaomi SU7 Ultra
Previous Post

Pramono Ungkit Janji RK Bangun Disneyland yang Batal di Cikarang

Next Post

Pemerintah Akan Pajaki Shadow Economy

Next Post
Berdasarkan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tingkat shadow economy di Indonesia mencapai 30-40% dari nilai PDB. Jika, mengacu pada PDB tahun 2020 yang nilainya sebesar Rp20.892,4 triliun, nilai shadow economy mencapai Rp6.000 triliun.

Pemerintah Akan Pajaki Shadow Economy

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
Ia kemudian merekomendasikan strategi 3-2-1-1-0 backup, yakni memiliki tiga salinan data di dua media berbeda. Satu salinan di luar lokasi, satu salinan offline atau tidak dapat diubah, serta memastikan nol kesalahan saat proses pemulihan

Serangan Siber Sepanjang 2024 di Indonesia Capai 330,5 Juta

26 September 2025 | 13:57
“Kontol Sapi” Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

“Kontol Sapi” Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

17 Mei 2024 | 21:11
Menurut Supratman, BPBUMN akan tetap menjadi pemegang saham dwiwarna seri A sebesar 1 persen mewakili pemerintah, sementara saham seri B sebesar 99 persen akan dipegang Danantara sebagai operator. BPBUMN berperan sebagai regulator, sedangkan Danantara berperan sebagai operator untuk melaksanakan fungsi usaha.

Kementerian BUMN Resmi Diganti Menjadi Badan Pengaturan BUMN

26 September 2025 | 14:17
uob-ruangguru-kerja-sama-bekali-90-ribu-pelajar-indonesia-keterampilan-digital

UOB dan Ruangguru Perkuat Pendidikan Digital di Indonesia

20 Agustus 2025 | 17:00
Menurut Rosmauli, secara rinci, penerimaan dari pajak pertambahan nilai (PPN) perdagangan melalui sistem elektronik (PMSE) tercatat sebesar Rp 6,51 triliun, pajak atas aset kripto Rp 522,82 miliar, pajak fintech (peer to peer lending) Rp 952,55 miliar, dan pajak Sistem Informasi Pengadaan Pemerintah (SIPP) Rp 786,3 miliar. Untuk PPN PMSE, total setoran sejak 2020 hingga 2025 mencapai Rp 31,85 triliun.

Ekonomi Digital Sumbang Pajak Rp8,77 Triliun

26 September 2025 | 14:56
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved