Jakarta, CoreNews.id – IDN App resmi meluncurkan platform microdrama sebagai bagian dari komitmennya dalam mendukung industri kreatif Indonesia dan memperkuat ekosistem creator economy yang berkelanjutan. Inisiatif ini sejalan dengan tren konsumsi video pendek yang terus meningkat di kalangan masyarakat, khususnya generasi milenial dan Gen Z.
Kehadiran platform microdrama di IDN App diharapkan dapat menjadi wadah bagi kreator lokal untuk menampilkan karya-karya mereka kepada audiens yang lebih luas. Dengan mengusung format storytelling singkat namun penuh makna, microdrama menawarkan pengalaman menonton yang emosional dalam durasi singkat.
Berdasarkan laporan Indonesia Millennial & Gen Z Report 2025 yang dirilis oleh IDN Research Institute, tercatat bahwa 74% pecinta drama di Indonesia lebih menyukai konten yang bersifat menghibur, sementara 65% lainnya tetap mencari unsur informatif dalam konsumsi media. Fakta ini menunjukkan potensi besar bagi konten microdrama untuk menjawab kebutuhan akan hiburan yang cepat namun tetap berkualitas.
“Microdrama di IDN App dirancang untuk menemani keseharian pengguna yang ingin menikmati hiburan singkat namun tetap bermakna. Dengan cerita yang relatable dan durasi yang pas, kami berharap platform ini bisa menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin menikmati drama tanpa harus meluangkan banyak waktu. Saatnya #NONTONDramaPendek dan rasakan bagaimana cerita singkat bisa tetap mengaduk emosi,” ujar Zefanya Deby, Head of IDN App saat peluncuran resmi yang digelar di Jakarta, Kamis (17/4/2025).
Langkah ini juga menjadi bagian dari visi IDN App dalam membangun masa depan hiburan digital Indonesia yang inklusif dan dinamis. Melalui platform ini, IDN App berharap dapat membuka lebih banyak peluang bagi talenta lokal untuk berkarya sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan industri kreatif nasional.
Ke depannya, IDN App berkomitmen untuk terus menghadirkan ragam cerita microdrama yang segar dan sesuai dengan preferensi penonton Indonesia, sekaligus memperluas ruang bagi kreator lokal untuk berkembang di tengah lanskap digital yang terus berubah.
