Jakarta,CoreNews.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta memperingatkan masyarakat tentang maraknya penipuan rekrutmen kerja palsu yang mengatasnamakan perusahaan. Modus ini kerap meminta calon pelamar untuk membayar sejumlah uang sebagai syarat administrasi atau jaminan.
PT KAI Tegaskan Tidak Ada Biaya Rekrutmen
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menegaskan bahwa proses rekrutmen resmi di lingkungan PT KAI tidak memungut biaya apa pun. Pernyataan ini dikeluarkan sebagai respons atas beredarnya undangan rekrutmen palsu yang mencantumkan nama KAI disertai permintaan transfer uang.
“Kami tegaskan, rekrutmen resmi KAI hanya dilakukan melalui website resmi perusahaan di rekrutmen.kai.id,” jelas Ixfan, dalam siaran pers, 27/07/20205.
Ciri-Ciri Penipuan Rekrutmen KAI Palsu
- Meminta biaya administrasi, jaminan, atau pelatihan.
- Menggunakan saluran tidak resmi (WhatsApp, media sosial, atau email non-KAI).
- Menjanjikan kelulusan instan tanpa proses seleksi.
Langkah Verifikasi dan Pelaporan
Masyarakat diimbau untuk:
- Memeriksa informasi lowongan hanya di rekrutmen.kai.id.
- Menghubungi Contact Center KAI di nomor 121 atau email cs@kai.id jika menerima informasi meragukan.
- Tidak menyebarkan undangan palsu untuk mencegah korban lebih luas.
Jika menemukan indikasi penipuan, laporkan ke:
- Kantor polisi terdekat.
- KAI melalui saluran resmi.
“Kewaspadaan masyarakat sangat penting untuk memutus rantai penipuan yang merugikan banyak pihak,” tegas Ixfan.
Akses Informasi Resmi Rekrutmen PT KAI
Pastikan Anda mengunjungi situs resmi PT KAI:
🔗 https://rekrutmen.kai.id
Dengan mengenali modus dan langkah pencegahan ini, diharapkan masyarakat terhindar dari kerugian finansial maupun data pribadi. Selalu verifikasi informasi melalui kanal resmi!