Jakarta, CoreNews.id – Sebanyak 300 anak Gaza yang menderita sakit parah akan segera dievakuasi ke Inggris untuk menjalani perawatan medis gratis oleh Layanan Kesehatan Nasional (NHS). Langkah ini merupakan bagian dari Project Pure Hope yang sepenuhnya didanai sumbangan pribadi.
Kabar ini dilaporkan The Independent, Senin (4/8/2025), di tengah krisis kelaparan akut akibat blokade bantuan oleh Israel. Otoritas kesehatan Gaza mencatat 160 kematian akibat malnutrisi, termasuk 92 anak.
Wakil Direktur Eksekutif UNICEF, Ted Chaiban, menyebut 320.000 anak di Gaza kini terancam malnutrisi akut. “Indikator malnutrisi sudah melewati ambang batas kelaparan,” ujarnya.
PM Inggris Sir Keir Starmer mempercepat evakuasi ini sesuai janjinya. Lebih dari 100 anggota parlemen mendesak tindakan cepat.
“Setiap hari semakin banyak anak-anak yang terluka atau meninggal,” kata Stella Creasy, anggota parlemen Partai Buruh. Ia menyebut bantuan bagi anak Gaza bersifat mendesak dan mutlak.