Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Ongen, Tokoh Pencetus Istilah ‘Kecebong’ Dapat Amnesti

by Abdullah Suntani
4 Agustus 2025 | 09:35
in Hukum
penghina jokowi

Foto: Antara

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Yulianus Paonganan, alias Ongen, mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto setelah resmi mendapatkan amnesti atas kasus pelanggaran Undang-Undang ITE sejak 2015.

“Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih yang tulus dan mendalam kepada Presiden Prabowo Subianto atas pemberian amnesti terhadap kasus UU ITE yang menimpa saya sejak akhir 2015. Ini merupakan momen yang sangat berarti bagi saya dan keluarga,” ujar Ongen dalam pernyataan tertulis, Sabtu (2/8/2025).

Ongen merupakan doktor ilmu kelautan lulusan IPB dan dikenal sebagai pengkritik keras Joko Widodo sejak 2013. Ia ditangkap pada Desember 2015 setelah mengunggah gambar Jokowi bersama Nikita Mirzani yang dinilai menghina Presiden ke-7 RI tersebut.

Bahkan, Ongen adalah salah satu tokoh awal yang menciptakan istilah “kecebong” sebagai sebutan bagi pendukung Jokowi, dan dikenal sebagai pendukung garis keras Prabowo Subianto di Pilpres 2014 dan 2019.

“Perjalanan kasus ini sangat melelahkan dan menguras energi saya selama hampir 10 tahun. Tapi pada hari ini, 1 Agustus 2025, saya mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo. Sekali lagi, terima kasih, Bapak Presiden. Tuhan memberkati,” ungkap Ongen.

Meski begitu, Ongen tetap menyampaikan pesan damai kepada Jokowi pascalengser.

“Untuk Pak Jokowi, saya ucapkan selamat menjalani hidup sebagai warga negara biasa pascalengser. Saya berharap beliau tetap sehat dan diberkati oleh Tuhan dalam setiap langkah hidupnya,” katanya.

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas sebelumnya menyampaikan bahwa 1.178 narapidana mendapatkan amnesti dari Presiden, termasuk Ongen dan mantan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

“Amnesti ini diberikan kepada 1.178 orang. Salah satunya adalah Pak Hasto Kristiyanto. Yang lainnya adalah Yulius Paonganan atas kasus ITE terkait penghinaan terhadap kepala negara,” ujar Supratman, Jumat (1/8).

READ  Sepeda Listrik Dilarang Digunakan di Jalan Raya!

Tags: amnesti prabowoOngenpenghina jokokwiyulianus paonganan
Previous Post

Daftar Lengkap Pengurus Baru PDIP, Hasto dan Pramono Tak Masuk

Next Post

Riduan Jadi Direktur Utama Bank Mandiri, Ini Rekam Jejaknya

Next Post
bank mandiri

Riduan Jadi Direktur Utama Bank Mandiri, Ini Rekam Jejaknya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Gundik, Film Horor Komedi Anggy Umbara Tayang Mei 2025

Gundik, Film Horor Komedi Anggy Umbara Tayang Mei 2025

24 April 2025 | 13:59
Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
Menurut Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Rendy Primartantyo dalam keterangan resminya (3/10/2025), tarif khusus berlaku sepanjang jam operasional MRT, mulai pukul 05.00–23.59 WIB.

Ini Metode Pembayaran Tarif Spesial MRT Rp80 di HUT ke-80 TNI

3 Oktober 2025 | 11:07
jika remot TV tidak bisa ganti channel

Penyebab Remote TV Tidak Bisa Pindah Channel

29 Agustus 2023 | 14:24
Freeport Soal Tambah 12% Saham untuk Indonesia: “Masih Tahap Diskusi”

Freeport Soal Tambah 12% Saham untuk Indonesia: “Masih Tahap Diskusi”

3 Oktober 2025 | 10:06
Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Kuota Haji

Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Kuota Haji

3 Oktober 2025 | 16:09
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved