Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Wisata Tapak Tuan yang Melegenda di Aceh Selatan

by Rendy
6 September 2024 | 09:29
in Gaya Hidup
Wisata Tapak Tuan yang Melegenda di Aceh Selatan
Bagikan sekarang:

CoreNews.id – Tapak Tuan merupakan salah satu destinasi wisata alam yang cukup terkenal di Kabupaten Aceh Selatan.

Tempat wisata ini terletak di Gampong Pasar, Kecamatan Tapak Tuan, Aceh Selatan. Tapak Tuan terkenal akan jejak kaki raksasa yang berada di pinggir pantai tersebut.

Para wisatawan biasanya datang untuk sekedar mengabadikan momen di sekitar jejak raksasa tersebut. Jejak tersohor berupa tapak kaki raksasa dengan lebar 2,5 meter dan panjang 6 meter. Jejak kaki ini terletak di bibir pantai dan deretan pegunungan Gunung Lampu, Tapak Tuan.

Untuk dapat mencapai jejak kaki raksasa ini, para wisatawan harus berjalan kaki melewati batuan karang. Wisata Tapak Tuan ini sudah mengalami pemugaran, yakni permukaannya sudah dilapisi dengan semen. Meskipun begitu bentuk asli situs tersebut tidak berubah.

Cerita Mitos Tapak Tuan

Keberadaan tapak tuan dianggap mistis oleh masyarakat sekitar. Tapak Tuan berasal dari dua suku kata ‘Tapak’ dan ‘Tuan’.

Penamaan itu tidak terlepas dari legenda Tuan Tapa dan keberadaan tapak kaki raksasa di sana. Legenda ini menjadi cerita rakyat yang diwariskan secara turun-temurun dan dipercaya hingga saat ini.

Misteri telapak kaki raksasa itu disebut berawal dari legenda seorang petapa sakti bertubuh raksasa bernama Syekh Tuan Tapa.
Ia menghabiskan seluruh waktunya untuk beribadah menyembah Tuhannya, selalu berdzikir, dan terus mengingat nama Sang Pencipta. Dalam keadaan tak sadar pun hatinya akan selalu dikuasai akan cintanya kepada Tuhannya.

Atas ketekunan hati dan kesungguhannya dalam mengeja dan senantiasa mengagungkan nama Tuhannya itu. Ia sering diberikan ilham tentang berbagai hal gaib yang tak banyak diketahui manusia biasa.

Suatu ketika saat tengah bersemedi, Syekh Tuan Tapa terusik oleh pertempuran seorang raja dari Kerajaan Asralanoka asal Samudra Hindia. Sang raja hendak mengambil anaknya dari dua ekor naga.

READ  Taman Safari Indonesia Luncurkan Destinasi Baru Enchanting Valley

Syekh Tuan Tapa lalu keluar dari gua untuk membantu sang raja yang tengah kesusahan di tengah lautan.

Konon jejak kakinya saat melompat tersisa di situs ini. Setelah pertempuran sengit itu dua ekor naga tewas di tangan Syekh Tuan Tapa yang bersenjatakan tongkat kayu. Lalu sang raja bisa kembali mendapatkan anaknya.

Meski Sang Putri telah kembali ke pelukan raja dan permaisuri, namun keduanya tidak kembali lagi ke kerajaan dan memilih menetap di Aceh. Keluarga kerajaan itu lalu bermukim di dekat gua Syekh Tuan Tapa, yang kemudian menjadi cikal bakal pemukiman Tapak Tuan. Tak lama berselang setelah kejadian itu, Syech Tuan Tapa menghilang di sebuah lokasi.

Tidak jauh dari tapak kaki raksasa tersebut juga terdapat batu di tengah laut yang diyakini sebagai kopiah Tuan Tapa yang kini sudah menjadi batu. Kopiah itu terlepas saat pertarungan terjadi. Tongkat yang sudah menjadi batu pun ada di sana.

Kemudian berjarak 5 km dari lokasi tapak, ada karang berbentuk hati di Desa Batu Itam dan sisik naga di Desa Batu Merah. Menurut cerita, bekas potongan tubuh naga jantan yang kalah bertarung.

Ada juga karang berbentuk layar kapal di Pantai Batu Berlayar, Desa Damar Tutong, Kecamatan Samadua, Aceh Selatan, yang terletak sekitar 20 km dari tapak kaki raksasa.

Konon karang itu sisa kapal raja dan permaisuri Kerajaan Asralanoka yang hancur ketika pertempuran. Legenda Tapak Tuan semakin lengkap dengan ditemukannya sebuah makam raksasa.

Masyarakat sekitar meyakini makamnya berada di Kampung Padang, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan. Berjarak sekitar 10 km dari jejak Tuan Tapa yang terletak di pinggir laut Gunung Lampu.

READ  Desa Pekunden Banyumas Tawarkan Aneka Paket Wisata Masyarakat

Makam Tuan Tapa berada dibelakang sebuah masjid yang berdiri kokoh dengan sebutan Masjid Tua yang berhadapan dengan sebuah Madrasah Aliyah Negeri 1 Tapak Tuan.

Makam Tuan Tapa berukuran sangat besar, mencapai 25 meter panjangnya dan 8 meter lebarnya.

Tags: Aceh selatanTapak Tuan TapaWisata
Previous Post

Penyebab Harga Tiket Pesawat Indonesia Mahal Versi Bos Air Asia

Next Post

Suasana Umat Katolik Lepas Kepergian Paus Fransiskus Usai Misa Agung di Indonesia

Next Post
Suasana Umat Katolik Lepas Kepergian Paus Fransiskus Usai Misa Agung di Indonesia

Suasana Umat Katolik Lepas Kepergian Paus Fransiskus Usai Misa Agung di Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Menurut The Telegraph, John Healey menyampaikan pernyataan tersebut saat berada di atas kapal HMS Prince of Wales di Darwin, Australia, saat gugus tugas kapal induk Angkatan Laut Kerajaan memimpin kontribusi Inggris pada Latihan Talisman Sabre 25. Meskipun dibingkai secara umum, komentar tersebut merupakan salah satu pernyataan publik terkuat dari seorang menteri Inggris tentang potensi konflik pada masa depan yang melibatkan Taiwan.

Inggris Siap Perang Lawan Cina Bela Taiwan

30 Juli 2025 | 10:52
negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
psi baru

Mawar Jadi Gajah! Ini Alasan Filosofis Logo Baru PSI Menurut Kaesang

21 Juli 2025 | 22:43
Menurut Shofie, penggunaan indikator minimal tersebut bisa menciptakan ilusi keberhasilan sambil mengabaikan realitas puluhan juta rakyat miskin yang hidup sedikit di atas garis kemiskinan ekstrem. Kebijakan pengentasan kemiskinan seharusnya mendorong reformasi struktural dan distribusi kesejahteraan yang lebih adil.

Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Dengan Standar Minimal Merupakan Manipulasi Politik

30 Juli 2025 | 12:07
Selain laba, kinerja positif juga dicatatkan pada kinerja keuangan lainnya, seperti misalnya: aset, DPK, CASA, dan penyaluran kredit. Per Juni 2025, total aset Bank Jakarta dicatat sebesar Rp84,72 triliun, tumbuh 2,96% dibandingkan posisi Triwulan II 2024 yang sebesar Rp82,29 triliun. Dana Pihak Ketiga (DPK) dicatat sebesar Rp67,69 triliun, atau naik 3,84% secara tahunan (year-on-year/YoY). Selain itu, porsi dana murah atau CASA (Current Account Saving Account) berhasil meningkat 8,03% YoY menjadi Rp25,37 triliun.

Bank Jakarta Sukses Bukukan Laba Rp421 Miliar di Paruh Pertama 2025

30 Juli 2025 | 11:28
Kisah Nabi Saleh AS dan Kaum Tsamud

Kisah Nabi Saleh AS dan Kaum Tsamud

5 Februari 2025 | 10:07
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved