Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Macron Cari Kesepakatan Politik untuk Perdana Menteri Baru

by Miroji
12 Desember 2024 | 16:50
in Internasional
Macron Cari Kesepakatan Politik untuk Perdana Menteri Baru
Bagikan sekarang:

CoreNews.id, Jakarta – Presiden Prancis Emmanuel Macron sedang mencari kesepakatan politik untuk menunjuk perdana menteri baru. Langkah ini juga bertujuan untuk menjaga stabilitas negara setelah pengunduran diri Perdana Menteri Michel Barnier.

Juru bicara pemerintah Maud Bregeon, mengatakan Macron menegaskan aliansi politik saat ini belum cukup untuk membentuk mayoritas di parlemen. Aliansi politik yang ada saat ini yaitu antara sekutu-sekutu sentris Macron dan konservatif dari The Republicans.

Melansir dari AP News, Kamis (12/12/2024) Macron berkomitmen untuk tetap menjabat hingga akhir masa jabatannya pada 2027. Meskipun pemerintahannya menghadapi mosi tidak percaya terkait anggaran yang menyebabkan ketidakstabilan.

Pemerintahan Barnier saat ini menangani urusan pemerintahan hingga perdana menteri baru terpilih. Macron mempertimbangkan dua opsi untuk mencari perdana menteri baru.

Opsi pertama adalah memperluas aliansi politik dengan kemungkinan melibatkan beberapa pihak kiri selain sekutu-sekutu sentris dan konservatif. Langkah ini akan memberikan mayoritas di parlemen untuk pemerintahan baru.

Opsi kedua adalah membuat kesepakatan dengan partai-partai oposisi di kiri. Opsi ini bertujuan untuk menjamin mereka tidak memberikan suara pada mosi tidak percaya, meskipun mereka tidak berpartisipasi dalam pemerintahan.

Macron belum memberikan tenggat waktu untuk menunjuk perdana menteri baru. Sejak minggu lalu, ia telah mengadakan pembicaraan dengan politisi dari kiri dan kanan.

Diskusi tidak melibatkan partai sayap kanan Nasional Rally yang dipimpin oleh Marine Le Pen. Diskusi ini juga tidak melibatkan partai sayap kiri keras France Unbowed yang dipimpin oleh Jean-Luc Mélenchon.

Macron hanya ingin berbicara dengan kekuatan politik yang lebih moderat. Le Pen merupakan orang yang membantu menggulingkan Barnier dengan mendukung mosi tidak percaya.

Le Pen mendesak agar partainya diperhitungkan dalam pembahasan anggaran dan kebijakan daya beli masyarakat. Le Pen menyatakan perdana menteri baru harus bekerja dengan semua kekuatan politik dan menyusun anggaran yang diterima semua pihak.

READ  Di Sidang Umum PBB ke-80, Prabowo Ajak Dunia Tegakkan Hukum Internasional

Proses politik ini penting untuk memastikan stabilitas pemerintahan Prancis menjelang tahun 2025. Hal ini juga vital untuk keberlanjutan pemerintahan yang efektif setelah periode ketidakstabilan akibat perselisihan anggaran dan mosi tidak percaya.

Tags: MacronPrancis
Previous Post

Trump Undang Xi Jinping ke Pelantikan

Next Post

Main 10 Pemain, Indonesia Imbang Lawan Laos di Piala AFF 2024

Next Post
Timnas Bungkam Myanmar 1-0 di Piala AFF 2024

Main 10 Pemain, Indonesia Imbang Lawan Laos di Piala AFF 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Viral Susu MBG Hanya 30 Persen Susu, Ini Kata BGN

Viral Susu MBG Hanya 30 Persen Susu, Ini Kata BGN

1 Oktober 2025 | 14:56
Kisah Singkat Nabi Nuh AS

Kisah Singkat Nabi Nuh AS

31 Juli 2024 | 16:00
Rais Aam Desak Gus Yahya Mundur dari Ketum PBNU, Ini Alasannya

Rais Aam Desak Gus Yahya Mundur dari Ketum PBNU, Ini Alasannya

23 November 2025 | 10:49
selat-gibraltar-dan-mukjizat-alquran

Selat Gibraltar: Pertemuan Dua Lautan yang Menakjubkan

18 Agustus 2025 | 13:00
Mundur dari NasDem, Ahmad Ali Resmi Jadi Ketua Harian PSI

Mundur dari NasDem, Ahmad Ali Resmi Jadi Ketua Harian PSI

27 September 2025 | 19:32
Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved