Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Politisi Demokrat Minta Kasus Pagar Laut Diusut Tuntas

by Miroji
22 Januari 2025 | 14:16
in Nasional
Politisi Demokrat Minta Kasus Pagar Laut Diusut Tuntas

sumber foto: antara

Bagikan sekarang:

CoreNews.id, Jakarta – Politisi Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsudin meminta, kasus pagar laut di perairan Tangerang, Banten diusut tuntas. Pengusutan itu perlu dilakukan karena menjadi perhatian semua pihak.

Didi tidak mau, kasus pagar laut Tangerang ini terus menjadi isu bola liar di masyarakat. “Ini menjadi perhatian dimana-mana sampai dunia internasional, coba diusut tuntas ada apa Dibalik ini,” kata Didi mengutip bertita RRI.co.id, Rabu (22/1/2025).

Selain itu, Didi mempertanyakan sertifikat hak milik itu muncul permukaan laut. Padahal, hal itu tidak ada dalam hukum agraria  Indonesia.

“Ini hukum agraria Indonesia tidak memungkinkan hal ini. Siapa yang mengeluarkan ini diusut ya,” ujarnya.

Menurut Didi, jika ada pelanggaran pidana, maka negara tidak tinggal diam. Dan harus bergerak cepat memperoses secara hukum.

“Pesan Pak Prabowo kemarin mengatakan harus diusut tuntas dan diselesaikan tanpa pandang bulu,” ucapnya.

Ia berharap penanganan kasus pagar laut ini jangan hanya sekedar janji. Karena masyarakat menginginkan dapat terjadi situasi yang lebih baik ke depannya.

Sebelumnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan penyelidikan terhadap pagar laut sepanjang 30,16 KM Tangerang. Penyelidikan dilakukan dengan profesional dan transparan.

“KKP memastikan penyelidikan dilakukan secara profesional. Transparan, dan tetap dalam koridor hukum,” kata Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Doni Ismanto Darwin Selasa (21/1/2025).

Doni menyampaikan bahwa KKP sedang melakukan pemeriksaan terhadap beberapa kelompok nelayan, terkait pagar laut yang ada di perairan Tangerang. Sejauh ini, baru terdapat dua nelayan yang telah memenuhi panggilan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

READ  Bongkar Pagar Laut, Tiga Ranpur-223 Kapal Nelayan Diterjunkan
Tags: DemokratPagar Laut
Previous Post

Indonesia-Jepang Akan Latihan Kerja Sama Jaga Laut

Next Post

Ini Jadwal Belajar Siswa di Sekolah Selama Ramadan 2025

Next Post
Ini Jadwal Belajar Siswa di Sekolah Selama Ramadan 2025

Ini Jadwal Belajar Siswa di Sekolah Selama Ramadan 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
perbedaan-d3-dan-d4

Ujian Nasional Versi Baru, Cek Mata Pelajaran TKA untuk SD, SMP, dan SMA

10 April 2025 | 21:00
Selain itu, banyak penemuan baru yang di dapat dari pembuktian kesamaan antara data tertulis dan artefactual yang ada. Penemuan baru tersebut adalah sebagai berikut. Pertama. Relief Rāmāyana Prambanan dilukiskan berdasar kakawin Rāmāyana secara lebih dekat. Kedua. Bentuk bangunan yang disebut maṇḍapa dan bentuk bangunan yang disebut dengan umah berbeda, sekalipun keduanya mengacu pada desain rumah dua lantai. Ketiga. Istilah gṛha, humah, atau weśma dalam Sutasoma, Arjunawiwāha, Arjunawijaya, dan Rāmāyana sesungguhnya mengacu pada gambar relief D-16-City-Folk-gather-round-Rama-and-Sita-Thumb.

Menelusuri Visualisasi Humah Sphaṭika dan Weśma Kanaka Era Majapahit

12 November 2024 | 15:40
Presiden Prabowo menyampaikan rasa bahagianya dapat menerima langsung kunjungan sahabat lamanya tersebut. Prabowo menekankan bahwa kehadiran PM Anwar tidak hanya bermakna secara pribadi, namun juga mencerminkan hubungan istimewa antara rakyat Indonesia dan Malaysia.

Presiden Prabowo Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Merdeka

27 Juni 2025 | 20:53
Hingga Mei 2025, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) BTN dicatat sebesar Rp 397,8 triliun atau naik 10,26 persen (yoy). Dari jumlah tersebut, giro dan tabungan masing-masing naik sebesar 8,37 persen dan 7,62 persen (yoy). Sementara itu, kredit dan pembiayaan yang disalurkan BTN tercatat sebesar Rp 366,5 triliun, tumbuh 5,20 persen (yoy)

Laba BTN Tumbuh 3,31 Persen Menjadi Rp 1,19 Triliun pada Mei 2025

27 Juni 2025 | 21:14
Wisata Tapak Tuan yang Melegenda di Aceh Selatan

Wisata Tapak Tuan yang Melegenda di Aceh Selatan

6 September 2024 | 09:29
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved