CoreNews.id, Jakarta – Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap Pergantian Antarwaktu (PAW) Anggota DPR dan perintangan penyidikan, pada Kamis (20/2/2025).
Saat pemeriksaan berlangsung, puluhan simpatisan PDIP berkumpul di depan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta. Mengenakan pakaian serba merah, mereka dengan semangat menyanyikan Mars dan Himne PDIP sambil mengepalkan tangan ke udara.
Dukungan Kader PDIP untuk Hasto
Tak hanya didampingi oleh kuasa hukum, Hasto juga ditemani sejumlah kader senior PDIP, termasuk:
Komaruddin Watubun – Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan
Ribka Tjiptaning – Kader senior PDIP
Dedy Yevri Hanteru Sitorus – Ketua DPP PDIP
Hasto: “Kami Akan Ikuti Proses Hukum dengan Baik”
Sebelum memasuki gedung KPK, Hasto menyampaikan pesan singkat kepada awak media.
“Mohon doanya, kami datang dengan niat baik dan akan mengikuti seluruh proses dengan memberikan keterangan sebaik-baiknya. Terima kasih,” ujar Hasto kepada wartawan.
Kasus yang Menjerat Hasto Kristiyanto
Hasto dipanggil sebagai tersangka terkait dugaan kasus suap dalam proses PAW Anggota DPR serta upaya menghalangi penyidikan. KPK menyelidiki dugaan keterlibatan Hasto dalam mempengaruhi proses pergantian anggota legislatif dengan cara yang melanggar hukum.