Jakarta, CoreNews.id – DAMRI menghadirkan tempat sampah anorganik di Stasiun DAMRI Kemayoran senilai Rp13,8 juta melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program ini bertujuan meningkatkan kebersihan serta mengedukasi pelanggan tentang pentingnya memilah sampah.
Head of Corporate Communication DAMRI, Atikah Abdullah, menyatakan bahwa inisiatif ini mendukung pengelolaan sampah yang lebih baik, sekaligus mengurangi dampak lingkungan. “DAMRI berkomitmen mengubah sampah pasif menjadi produktif dengan berbagai inovasi pengelolaan sampah,” ujarnya (12/03/2025).
Hasil pengolahan sampah anorganik telah dimanfaatkan menjadi produk kerajinan tangan bernilai tambah, seperti tempat tisu dan jam dinding. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan menciptakan lingkungan stasiun yang lebih bersih dan nyaman.