Jakarta, CoreNews.id – Kini kita telah memasuki bulan Dzulhijah, bulan terakhir dalam kalender Hijriyah yang penuh keutamaan. Rasulullah SAW menegaskan keistimewaannya dengan sabda, “Dua bulan yang tidak berkurang (pahalanya), yaitu Ramadhan dan Dzulhijah” (HR Bukhari dan Muslim).
Dikutip dari sejumlah sumber, berikut adalah beberapa amalan sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Dzulhijah:
1. Menunaikan Ibadah Haji (Jika Mampu)
Bagi yang memiliki kemampuan, menunaikan haji adalah ibadah utama di bulan ini. Rasulullah SAW bersabda,
“Umrah ke umrah berikutnya adalah penghapus dosa di antara keduanya dan haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga.” (HR Muslim)
2. Puasa Hari Arafah
Bagi yang tidak sedang berhaji, disunnahkan berpuasa pada tanggal 9 Dzulhijah (hari Arafah).
Rasulullah SAW bersabda, “Puasa hari Arafah, aku berharap kepada Allah agar menghapus dosa sebelumnya dan setahun sesudahnya.” (HR Muslim)
3. Memperbanyak Takbir, Tahmid, dan Tahlil
Pada 10 hari pertama Dzulhijah, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak zikir.
“Tidak ada hari yang lebih dicintai Allah untuk beramal selain 10 hari pertama Dzulhijah. Maka perbanyaklah tahlil, takbir, dan tahmid.” (HR Ahmad)
4. Memperbanyak Amal Saleh
Setiap amal ibadah memiliki nilai lebih di awal Dzulhijah.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada amal saleh yang lebih dicintai Allah selain yang dilakukan pada 10 hari pertama Dzulhijah.” (HR Bukhari)
5. Shalat Idul Adha
Disyariatkan untuk melaksanakan shalat Id di hari raya kurban, sebagaimana sabda Nabi SAW kepada para wanita:
“Kita diperintahkan Nabi untuk mengajak para wanita keluar menuju tempat shalat pada hari raya.” (HR Bukhari dan Muslim)
6. Menyembelih Hewan Kurban
Berqurban adalah salah satu sunnah muakkadah pada hari Idul Adha.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian melihat hilal Dzulhijah dan ingin berkurban, jangan mencukur rambut dan kuku.” (HR Muslim)