Jakarta, CoreNews.id – Sholat merupakan tiang agama yang wajib ditegakkan setiap Muslim. Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk mendirikan sholat, baik secara individu maupun berjamaah. Namun, dalam banyak hadits, sholat berjamaah sangat ditekankan karena memiliki keutamaan besar dan melindungi seorang Muslim dari godaan setan.
Rasulullah SAW memberikan perumpamaan yang sangat jelas mengenai bahayanya meninggalkan sholat berjamaah. Beliau menggambarkan seorang Muslim yang sholat sendirian seperti kambing yang terpisah dari kawanannya. Kambing tersebut mudah menjadi mangsa serigala, sebagaimana seorang Muslim yang menjauh dari jamaah akan mudah dikuasai setan.
Sayyidina Abu Darda’ Radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada tiga orang yang tinggal di sebuah kampung atau di suatu padang sahara dan mereka tidak mengadakan sholat berjamaah, kecuali setan akan menguasai mereka. Maka berjamaahlah kalian, sesungguhnya serigala hanya memakan kambing yang terpisah dari kelompoknya.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Nasa’i, Ibnu Khuzaimah, dan Ibnu Hibban).
Hadits ini menegaskan pentingnya berjamaah, bahkan bila hanya ada dua atau tiga orang. Sholat berjamaah bukan sekadar ibadah kolektif, tetapi juga benteng spiritual yang menjaga seorang Muslim dari kesendirian yang rawan dimanfaatkan setan. Dengan berjamaah, hati menjadi lebih kuat, iman terjaga, dan ukhuwah antar sesama Muslim semakin kokoh.
Meninggalkan sholat berjamaah berarti membuka celah bagi setan untuk melemahkan iman. Karena itu, mari biasakan sholat berjamaah di masjid atau bersama keluarga, agar kita selalu berada dalam lindungan Allah SWT.













