Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

88.987 Jemaah Berangkat ke Madinah pada Gelombang I, Ini Profilnya

by Miroji
27 Mei 2024 | 14:26
in Humaniora
Masih Terjadi Masalah Penerbangan Jemaah, Kemenag: Manajemen Garuda Gagal

sumber foto: humas kemenag

Bagikan sekarang:

CoreNews.id, Jakarta – Pemberangkatan jemaah haji Indonesia pada gelombang I sudah selesai. Pada tahap ini, jemaah terbang dari embarkasi di Tanah Air menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Fase ini berlangsung dari 12 – 24 Mei 2024.

Kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG-01) sebagai pembuka kedatangan di Madinah, dan kloter 42 Embarkasi Solo (SOC-42) sebagai penutup. Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat total ada 88.987 jemaah haji reguler yang berangkat ke Madinah, dan tergabung dalam 229 kloter. Dari jumlah itu, ada 14 jemaah haji yang wafat.

“Penyelenggaraan haji Indonesia bisa kita sebut sebagai proses mobilisasi masyarakat sipil terbesar di dunia. Kompleksitas tantangannya sangat tinggi dan itu tercermin dari keberagamaan profil jemaah haji Indonesia, baik dari sisi pendidikan, profesi, kesehatan, termasuk pengalaman bepergian,” terang Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie di Jakarta, Minggu (26/5/2024).

“Tugas para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tentu tidak ringan. Tapi mereka memang dilatih dan disiapkan untuk bisa melayani dengan baik seluruh jemaah haji Indonesia dengan keragaman profilnya,” sambung Anna.

Keragaman profil 88.987 jemaah yang berangkat ke Madinah pada fase gelombang pertama, dapat dilihat dari data berikut:

a. Dari jenis kelamin, 39.811 jemaah laki-laki (44,7%) dan 49.176 jemaah perempuan (55,3%)

b. Sebanyak 87.673 jemaah (98,52%) belum berhaji, hanya 1.314 orang (1,48%) yang sudah pernah barhaji.

c. Mayoritas jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berpendidikan SD (26.025), disusul SMA (22.541), S1 (21.593), dan SMP (10.126). Sisanya, berpendidikan diploma, S2, S3, dan lainnya.

d. Dari sisi kesehatan, sebanyak 68.781 masuk kategori jemaah dengan risiko tinggi (77%), terbanyak pada rentang usia 60 – 70 tahun (23.856) dan 50 – 60 tahun (21.641).

READ  Warisan Budaya Hotel Tertua di Kota Bandung, Namanya Diambil dari Warga Jerman

e. Ada 59 jemaah disabilitas, 24 laki-laki dan 35 perempuan, terbanyak dari Embarkasi Solo (10 orang). Dari 59 disabilitas ini, ada 51 jemaah yang masuk kategori risti.

f. Dari sisi usia, ada 19.375 jemaah yang masuk kategori lansia dengan usia 65 tahun ke atas, komposisinya: 49,5% laki-laki dan 50,5% perempuan. Mayoritas dari mereka belum pernah berhaji (98,75%).

Kebanyakan jemaah haji lansia (50%), berada pada rentang usia 65 – 70 tahun. Tercatat ada empat jemaah dengan usia di atas 100 tahun. Salah satunya adalah Mbah Harjo Mislan yang berstatus jemaah haji tertua tahun ini dengan usia 109 tahun.

Dari segi profesi, secara berurutan, kebanyakan jemaah lansia adalah petani, ibu rumah tangga, pensiunan PNS, pegawai swasta, dan pedagang. Sementara dari sisi pendidikan, mayoritas lansia lulusan SD (10.538), SMA (3.380), SMP (2.215), baru S1 (1.756). Ada 246 jemaah berpendidikan S2 dan 18 orang berpendidikan S3.

Embarkasi dengan jemaah lansia terbanyak adalah Solo/SOC (4.095), Surabaya/SUB (3.334), Jakarta-Pondok Gede/JKG (2.130), Jakarta-Bekasi/JKS (2.122), dan Makassar/UPG (1.246).

“Profil jemaah ini mencerminkan tantangan dan kompleksitas kerja para petugas dalam upaya memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji,” tandasnya.

Berikut daftar 14 jemaah haji Indonesia yang wafat sampai dengan akhir fase kedatangan gelombang pertama di Madinah, 24 Mei 2024:

  1. Upan Supian Anas (JKS-02), Wafat 13 Mei 2024, di Madinah
  2. Didi Rowandi, (JKS-03), Wafat 14 Mei 2024, di Madinah
  3. Yusman Irawan (PLM-02), Wafat 14 Mei 2024, di Madinah
  4. Basirun Mangsuri Wirya Besari (SOC-14), Wafat 16 Mei 2024, di Madinah
  5. Sarip Hari Kharun (JKS-16), Wafat 20 Mei 2024, di Madinah
  6. Toton Fatoni (JKG-09), Wafat 19 Mei 2024, di Madinah
  7. Imam Turmudi Abuyamin (SUB-15), Wafat 19 Mei 2024, di Madinah
  8. San Muntani Mad Mirsad (SOC-8), Wafat 21 Mei 2024, di Madinah
  9. Muslim Ismael (PDG-01), Wafat 22 Mei 2024,di Makkah
  10. Retnoyarni Syafei Adam (PDG-09), Wafat 23 Mei 2024, di Madinah
  11. Enny Rodiyah Solichin (JKG-02), Wafat 23 Mei 2024, di Makkah
  12. Sunarti Djoyo Kemis (BTH-07), Wafat 23 Mei 2024, di Madinah
  13. Abdulloh Som Sijin (JKG-20), Wafat 24 Mei 2024, di Madinah
  14. Sutarso Tasripin Kamsi (SUB-03), Wafat 24 Mei 2024, di Makkah
READ  Guru Besar UIN Jakarta: Kurban Sebagai Jalan Menuju Kemuliaan Bangsa
Tags: Haji 1445 HKemenag
Previous Post

Kemenag Raih Digital Government Award Kategori Instansi dengan Peningkatan SPBE Signifikan

Next Post

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Ini Manfaatnya

Next Post
Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Ini Manfaatnya

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Ini Manfaatnya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

tugu-insurance-pertahankan-kinerja-solid

Tugu Insurance Tetap Tangguh di Tengah Dinamika Industri Asuransi

12 November 2025 | 18:00
Kisah Singkat Nabi Nuh AS

Kisah Singkat Nabi Nuh AS

31 Juli 2024 | 16:00
Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

12 Februari 2025 | 17:07
/dli-excellence-scholarship-2025

DLI Dukung Putra Putri Terbaik Bangsa Lewat Program Beasiswa Global

13 November 2025 | 09:00
Ghali atau galleon telah dikeluarkan dalam pembahasan dan dianggap sebagai puncak kreatifitas bangsa Eropa, dalam membangun sarana angkut laut. Sekalipun hal ini keliru. Sebagai akibatnya, ruang kreatifitas dalam menginterpretasi dan kemudian mengelaborasi kapal Jawa masa lalu menjadi seperti terhenti.

Kapal Dalam Penggambaran Relief Dan Manuskrip

15 Juni 2025 | 21:48
Ekonomi Digital Indonesia Hampir Sentuh US$100 Miliar, Pimpin ASEAN dalam Adopsi AI dan Video Commerce

Ekonomi Digital Indonesia Hampir Sentuh US$100 Miliar, Pimpin ASEAN dalam Adopsi AI dan Video Commerce

13 November 2025 | 21:47
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved