Jakarta, CoreNews.id – Dolar AS menguat terhadap mata uang utama lain pada akhir perdagangan (3/8/2023). Penguatan ini didorong oleh imbal hasil obligasi AS jangka panjang atau 10 tahun menjadi 4,077 persen dari 4,048 persen. Indeks dolar juga terangkat 0,28 persen menjadi 102,5877 pada akhir perdagangan. Indeks dolar ini untuk mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya. Sekalipun demikian, Fitch sebelumnya dicatat menurunkan peringkat surat utang negara AS dari AAA menjadi AA+ (1/8/2023).
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,0943 dolar AS dari 1,0974 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2721 dolar AS dari 1,2772 dolar AS. Dolar AS dibeli 143,2550 yen Jepang, lebih rendah dari 143,3900 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,8772 franc Swiss dari 0,8755 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3342 dolar Kanada dari 1,3291 dolar Kanada. Dolar AS meningkat menjadi 10,7123 krona Swedia dari 10,6123 krona Swedia.*