Jakarta, CoreNews.id – Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina meninggalkan negaranya pada Senin ketika para pengunjuk rasa yang menuntut pengunduran dirinya menyerbu kediaman resmi perdana menteri di ibu kota Dhaka.
“PM Hasina bersama saudara perempuannya Sheikh Rehana berangkat ke Benggala Barat di India,” demikian dikutip dari pemberitaan media internasional, 5/08/2024.
Perdana menteri berusia 76 tahun tersebut telah memerintah negara berpenduduk 170 juta jiwa itu sejak 2009.
Sementara, Panglima Militer Bangladesh, Waker-uz-Zaman, bertemu dengan para pemimpin dari partai politik dan akan menyampaikan pidato di hadapan rakyat.
Bangladesh, yang terletak di Asia Selatan, kembali dilanda protes yang menyerukan pemerintah untuk mundur. Protes yang disertai kekerasan mulai bulan Juli 2024 itu menuntut penghapusan sistem kuota dalam pekerjaan pemerintah.