Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Siapa Saja Anggota DPR 2024-2029 Peraih Suara Terbanyak di Pileg 2024?

by Teguh Imam Suyudi
28 Agustus 2024 | 09:00
in Indeks
Pemilu 2024

Pemilu 2024

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Siapa saja anggota Dewan Perwakilan Rakyat RI terpilih dengan perolehan suara terbanyak di Pileg 2024?

Sebanyak 580 calon legislatif akan menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029. Dari daftar tersebut, sebanyak 10 nama tokoh politik berhasil mendapatkan suara terbanyak di Pemilu 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan anggota DPR RI periode 2024-2024 terpilih hasil Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) 2024, Minggu (25/8/2024). Penetapan tersebut dilakukan dalam rapat pleno yang dilaksanakan di Kantor KPU RI, dan dituangkan dalam Keputusan KPU RI Nomor 1206 Tahun 2024 tentang Penetapan Calon Terpilih Anggota DPR RI dalam Pemilu 2024.

Inilah daftar 10 anggota DPR RI terpilih dengan perolehan suara terbanyak di Pileg 2024:

1. Said Abdullah dari PDI-P: 528.815 suara

2. Dedi Mulyadi dari Gerindra: 375.658 suara

3. Edhie Baskoro Yudhoyono dari Demokrat : 318.223 suara

4. Hillary Brigitta Lasut dari Demokrat: 310.780 suara

5. Airin Rachmy Diani dari Golkar: 302.878 suara

6. Puan Maharani dari PDI-P: 297.366 suara

7. I Nyoman Parta dari PDI-P: 281.688 suara

8. Fauzi H Amro dari NasDem: 281.499 suara

9. Sofyan Tan dari PDI-P: 279.334 suara

10. Komarudin Watubun dari PDI-P: 278.024 suara

READ  DPR Dukung Penuh Pengembangan Lumbung Pangan di Merauke
Tags: Anggota DPR Suara TerbanyakDPRPileg 2024
Previous Post

Kebijakan Bebas Visa Cina, Dorong Masuknya 17 Juta Wisatawan

Next Post

Utang Besar Pemerintah Tidak Berhasil Mengerek Perekonomian

Next Post
Semua itu berarti kebijakan Jokowi hanya mampu membuat sekitar 300 ribu orang per tahun keluar dari kemiskinan. Dengan utang dan belanja yang besar, kebijakan sosial yang banyak, ternyata tidak efektif jika dilihat hasilnya dari sisi pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, tenaga kerja maupun upah

Utang Besar Pemerintah Tidak Berhasil Mengerek Perekonomian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
perbedaan-d3-dan-d4

Ujian Nasional Versi Baru, Cek Mata Pelajaran TKA untuk SD, SMP, dan SMA

10 April 2025 | 21:00
Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

12 Februari 2025 | 17:07
Selain itu, banyak penemuan baru yang di dapat dari pembuktian kesamaan antara data tertulis dan artefactual yang ada. Penemuan baru tersebut adalah sebagai berikut. Pertama. Relief Rāmāyana Prambanan dilukiskan berdasar kakawin Rāmāyana secara lebih dekat. Kedua. Bentuk bangunan yang disebut maṇḍapa dan bentuk bangunan yang disebut dengan umah berbeda, sekalipun keduanya mengacu pada desain rumah dua lantai. Ketiga. Istilah gṛha, humah, atau weśma dalam Sutasoma, Arjunawiwāha, Arjunawijaya, dan Rāmāyana sesungguhnya mengacu pada gambar relief D-16-City-Folk-gather-round-Rama-and-Sita-Thumb.

Menelusuri Visualisasi Humah Sphaṭika dan Weśma Kanaka Era Majapahit

12 November 2024 | 15:40
negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
Keputusan cegah ini dilakukan untuk mempermudah pengungkapan dan proses hukum pengusutan korupsi penggunaan anggaran Rp 9,9 triliun, terkait dengan realisasi program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek 2019-2023. Nadiem dicatat menjalani pemeriksaan pertamanya di Jampidsus, pada Senin (23/6/2025). Namun demikian, belum ada jadwal pasti dari tim penyidikan untuk pemeriksaan yang kedua.

Nadiem Makarim Dan Mantan Tiga Stafsusnya Dilarang Bepergian ke Luar Negeri

27 Juni 2025 | 08:18
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved