CoreNews.id, Jakarta – Program skrining atau pemeriksaan kesehatan gratis diharapkan tidak hanya sekadar hadiah diberikan pada momen ulang tahun warga. Tetapi, dapat dilaksanakan merata dengan sistem yang baik.
Harapan itu disampaikan Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto. Meski demikian, ia mengakui, anggaran operasional program itu sangat terbatas.
“Tidak mungkin semua penduduk akan memperoleh layanan itu secara gratis. Maka harus ada prioritas,” kata Edy mengutip bertita rri.co.id, Kamis (7/11/2024).
Ia menyarankan, kepada Kemenkes memperioritaskan seseorang yang memiki penyakit risiko tinggi mengikuti program skrining kesehatan gratis.
“Kelompok-kelompok yang memiliki risiko tinggi inilah menjadi sasaran penting untuk dilakukan skrining gratis,” ujarnya.
Menurutnya, Kemenkes harus memetakan terlebih dahulu penyakit-penyakit yang diderita kelompok masyarakat tersebut. Sehingga, Kemenkes dapat mengutamakan kelompok masyarakat yang menderita penyakit sedang dan berat terlebih dahulu.
“Kedua kelompok itu harus mendapatkan prioritas skrining gratis,” katanya. Edy juga mendorong upaya promotif preventif dalam program unggulan Presiden Prabowo Subianto tersebut.