Jakarta, CoreNews.id – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan hasil olahan sayur basi yang akan digunakan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini diungkap Kepala BPOM Taruna Ikrar.
“Seluruh Balai Besar dan UPT bekerja bersinergi, mulai dari bagaimana mengevaluasi produk yang akan diberikan, bagaimana dapurnya, bagaimana produknya,” ungkapnya kepada pers di Mabes Polri, Jakart Selatan, Jumat (10/1/2024).
Ikrar mengklaim dari hasil pengawasan itulah kemudian pihaknya menemukan indikasi adanya makanan yang tidak layak edar untuk program MBG di salah satu daerah dan mencegah peredarannya.
“Ada beberapa yang seharusnya sudah hampir sampai terus kita cegah, ini jangan diberikan karena mungkin ada hal yang bisa menimbulkan gangguan kesehatan,” tegasnya.
“Ada sayur yang basi intinya begitu, sayur yang basi ini kita cegah untuk tidak diminum, tidak didistribusikan itu contohnya,” imbuhnya.