Jakarta, CoreNews.id – Singapura kembali menegaskan posisinya sebagai negara paling aman di Asia Tenggara dan salah satu yang teraman di dunia. Menurut Numbeo Safety Index 2025, Singapura mencatat skor keamanan sebesar 77,4, menjadikannya negara dengan tingkat kejahatan terendah di kawasan ASEAN. Selain itu, dalam Global Peace Index 2024, Singapura berada di peringkat ke-5 dunia dan menjadi negara paling damai di Asia Tenggara.
Faktor-faktor Pendukung Keamanan Singapura
- Penegakan Hukum yang Tegas: Singapura dikenal dengan sistem hukum yang ketat dan penerapan hukuman yang konsisten, yang berkontribusi pada rendahnya tingkat kejahatan.
- Infrastruktur Keamanan Modern: Penggunaan teknologi canggih, seperti CCTV yang tersebar luas dan sistem pemantauan real-time, membantu dalam pencegahan dan penanggulangan kejahatan.
- Budaya Disiplin Masyarakat: Masyarakat Singapura memiliki kesadaran hukum dan disiplin tinggi, yang mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan tertib.
Selain Singapura, beberapa negara ASEAN lainnya juga menunjukkan tingkat keamanan yang baik:
- Brunei Darussalam: Mencatat skor keamanan sebesar 70,7 dalam Numbeo Safety Index 2025, menjadikannya negara dengan tingkat kejahatan rendah di kawasan .
- Malaysia: Dalam Global Peace Index 2024, Malaysia masuk dalam 10 besar negara paling damai di dunia, menempati peringkat ke-10 secara global dan ketiga di kawasan Asia-Pasifik .(Vision of Humanity)
- Vietnam dan Thailand: Keduanya mencatat skor keamanan masing-masing 59,2 dan 62,7 dalam Numbeo Safety Index 2025, menunjukkan lingkungan yang relatif aman bagi penduduk dan wisatawan .
Posisi Indonesia
Dalam Numbeo Safety Index 2025, Indonesia mencatat skor keamanan 53,8, berada di posisi menengah ke bawah dibanding negara-negara ASEAN lainnya. Artinya, Indonesia relatif aman, namun masih menghadapi tantangan seperti Pencurian dan kriminalitas di kota besar, Korupsi di sektor hukum dan kepolisian, serta Keamanan lalu lintas dan pelanggaran hukum yang masih sering terjadi.
Namun demikian, tren keamanan di Indonesia cenderung meningkat setiap tahun, terutama dengan digitalisasi pelayanan publik, reformasi hukum, dan peningkatan kesadaran hukum masyarakat.
Dengan skor keamanan tertinggi di kawasan ASEAN dan peringkat global yang mengesankan, Singapura menetapkan standar tinggi dalam hal keamanan dan ketertiban. Faktor-faktor seperti penegakan hukum yang efektif, infrastruktur keamanan modern, dan budaya masyarakat yang disiplin berkontribusi pada statusnya sebagai negara paling aman di Asia Tenggara pada tahun 2025.