Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

DPR Desak Tim Investigasi Independen dan Ekshumasi Kasus Kematian Arya Daru

by Abdullah Suntani
1 Oktober 2025 | 08:47
in Hukum
diplomat muda

Foto: CNNIndonesia

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Komisi XIII DPR mendesak agar kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan, dibuka kembali.

Wakil Ketua Komisi XIII DPR, Andreas Hugo Pereira, menilai perlu adanya pembentukan tim investigasi independen dan ekshumasi jenazah demi mengungkap kejanggalan kasus tersebut.

“Kami memberikan ini rekomendasi dan kami akan melakukan, mengikuti terus prosesnya,” ujarnya usai Rapat Dengar Pendapat dengan keluarga Arya Daru di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Andreas juga mendorong agar kepolisian melakukan penyelidikan ulang secara terbuka. “Karena selama ini seolah-olah semua yang dikatakan itulah fakta ya. Sementara ada kejanggalan-kejanggalan di dalam proses yang disampaikan oleh baik kuasa hukumnya maupun pihak keluarga gitu,” tuturnya.

Arya Daru ditemukan meninggal pada 8 Juli 2025 di sebuah guest house di Menteng, Jakarta Pusat, dengan kondisi kepala terlilit lakban. Polisi sebelumnya menyimpulkan bahwa Arya meninggal akibat mati lemas dan bukan karena tindak pidana.

Namun, keluarga korban menilai ada banyak kejanggalan. Meta Ayu Puspitantri, istri Arya, menyatakan mendukung penuh langkah DPR. “Saya berterima kasih sekali kepada Komisi XIII yang sudah membantu keluarga kami,” ucapnya.

Kuasa hukum keluarga, Nicholay Aprilindo, juga menekan kepolisian agar segera memberikan jawaban resmi. “Kami minta paling tidak minggu ini dijawab. Kalau memang tidak ada kepentingan, kenapa harus takut menjawab?” katanya. Ia bahkan menduga ada pihak-pihak tertentu yang ingin menutupi kasus ini. “Jujur saja, pasti sindikat yang menginginkan kematian almarhum ini tidak tinggal diam,” tambahnya.

Komisi XIII DPR sendiri meminta keterlibatan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian HAM untuk memastikan transparansi. Selain itu, keluarga korban juga mendesak agar kasus ini ditarik ke Bareskrim Polri.

READ  Janji Ungkap dalam Sepekan, Polda Metro Ambil Alih Kasus Diplomat Kemlu
Tags: diplomat kemluinvestigasi ulang kematian arya daru
Previous Post

Pemerintah Tetapkan Kawasan Industri Cikande Banten Tercemar Radiasi Cesium 137

Next Post

Razia Truk Pelat Aceh di Sumut, Bobby Nasution Tuai Kecaman

Next Post
Bobby Nasution

Razia Truk Pelat Aceh di Sumut, Bobby Nasution Tuai Kecaman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Gundik, Film Horor Komedi Anggy Umbara Tayang Mei 2025

Gundik, Film Horor Komedi Anggy Umbara Tayang Mei 2025

24 April 2025 | 13:59
Sejarah Pembangunan Ka’bah

Sejarah Pembangunan Ka’bah

17 Februari 2025 | 16:36
Menurut Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Rendy Primartantyo dalam keterangan resminya (3/10/2025), tarif khusus berlaku sepanjang jam operasional MRT, mulai pukul 05.00–23.59 WIB.

Ini Metode Pembayaran Tarif Spesial MRT Rp80 di HUT ke-80 TNI

3 Oktober 2025 | 11:07
jika remot TV tidak bisa ganti channel

Penyebab Remote TV Tidak Bisa Pindah Channel

29 Agustus 2023 | 14:24
Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Kuota Haji

Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Sambangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Kuota Haji

3 Oktober 2025 | 16:09
Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi

Korupsi Kuota Haji, Sejumlah Travel Asphuri Kembalikan Uang ke KPK

3 Oktober 2025 | 08:59
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved