Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Microsoft dan Open AI Bantu Israel Bantai Gaza

by Irawan Djoko Nugroho
19 Februari 2025 | 11:16
in Internasional
Google dan Amazon bahkan menyediakan komputasi cloud dan layanan AI kepada militer Israel di bawah “Proyek Nimbus,” sebuah kontrak senilai 1,2 miliar dolar AS yang ditandatangani pada tahun 2021, ketika Israel pertama kali menguji sistem penargetan bertenaga AI milik mereka. IDF telah menggunakan server farm atau pusat data Cisco dan Dell.

Ilustrasi: Kehancuran Gaza. Foto diambil dari media sosial

Bagikan sekarang:

Washington, CoreNews.id — Berdasar penyelidikan Associated Press, militer Israel menggunakan teknologi Microsoft dan OpenAI untuk melacak dan membunuh lebih banyak orang yang diduga pejuang dengan lebih cepat di Gaza dan Lebanon. Investigasi ini juga mengungkapkan rincian baru tentang bagaimana sistem AI memilih target dan kemungkinan terjadinya kesalahan, termasuk data yang salah atau algoritma yang cacat.

Hal ini disampaikan Heidy Khlaaf, kepala ilmuwan AI di AI Now Institute dan mantan insinyur keselamatan senior di OpenAI. Menurut Heidy, ini merupakan konfirmasi pertama bahwa model AI komersial digunakan secara langsung dalam peperangan. Implikasinya, menjadi sangat besar terhadap peran teknologi dalam memungkinkan terjadinya peperangan yang tidak etis dan melanggar hukum.

Sementara itu menurut temuan AP dalam meninjau informasi internal perusahaan, penggunaan kecerdasan buatan Microsoft dan OpenAI oleh militer Israel melonjak pada bulan Maret lalu hingga hampir 200 kali lebih tinggi dibandingkan sebelum pekan-pekan menjelang serangan 7 Oktober. Militer Israel juga menggunakan Microsoft Azure untuk mengumpulkan informasi yang dikumpulkan melalui pengawasan massal, yang ditranskripsi dan diterjemahkan, termasuk panggilan telepon, teks, dan pesan audio, menurut seorang perwira intelijen Israel yang bekerja dengan sistem tersebut. Data tersebut kemudian dapat diperiksa silang dengan sistem penargetan internal Israel dan sebaliknya.

Google dan Amazon bahkan menyediakan komputasi cloud dan layanan AI kepada militer Israel di bawah “Proyek Nimbus,” sebuah kontrak senilai 1,2 miliar dolar AS yang ditandatangani pada tahun 2021, ketika Israel pertama kali menguji sistem penargetan bertenaga AI milik mereka. IDF telah menggunakan server farm atau pusat data Cisco dan Dell. Red Hat, anak perusahaan independen IBM, juga telah menyediakan teknologi komputasi awan untuk militer Israel, sementara Palantir Technologies, mitra Microsoft dalam kontrak pertahanan AS, memiliki “kemitraan strategis” yang menyediakan sistem AI untuk membantu upaya perang Israel.*

READ  USS Nimitz Tegaskan Kesiagaan AS di Laut China Selatan

Tags: Associated PressMicrosoftOpenAI
Previous Post

Kades Kohod Jadi Tersangka Pagar Laut Tangerang

Next Post

Prabowo Disebut Reshuffle Mendikti Saintek Satryo Brodjonegoro

Next Post
Prabowo Disebut Reshuffle Mendikti Saintek Satryo Brodjonegoro

Prabowo Disebut Reshuffle Mendikti Saintek Satryo Brodjonegoro

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Prospek Saham Tetap Cerah Sekalipun Harga Rokok Naik

Prospek Saham Tetap Cerah Sekalipun Harga Rokok Naik

21 Juli 2023 | 16:35
Bajaj Bajuri

Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, Mat Solar “Bajaj Bajuri” Wafat

18 Maret 2025 | 09:00
Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
mancini rizky ridho

Mancini Puji Kualitas Rizky Ridho: Bek Kelas Dunia

11 April 2025 | 15:27
psi baru

Mawar Jadi Gajah! Ini Alasan Filosofis Logo Baru PSI Menurut Kaesang

21 Juli 2025 | 22:43
Menurut Yulianto, BEI melakukan suspensi karena adanya kenaikan harga kumulatif yang signifikan. Suspensi dilakukan dalam rangka cooling down dan sebagai bentuk perlindungan investor.

BEI Hari Ini Buka Suspensi Saham UANG, LION, PBSA, TEBE, FUJI, IDEA dan LIVE

23 September 2025 | 11:00
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved