Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Video
Corenews.id
No Result
View All Result

Hari Ketiga Kerusuhan Los Angeles, Garda Nasional AS Hadapi Pengunjuk Rasa

by Teguh Imam Suyudi
9 Juni 2025 | 13:00
in News
hari-ketiga-kerusuhan-los-angeles-garda-nasional-as-lawan-pengunjuk-rasa

Ilustrasi Demonstrasi (Gambar: Media Sosial)

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Kerusuhan di Los Angeles memasuki hari ketiga setelah pasukan Garda Nasional AS dikerahkan untuk membubarkan aksi unjuk rasa menentang kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump. Pada Ahad (waktu setempat), gas air mata kembali ditembakkan ke arah demonstran yang berusaha mendekati barikade militer.

Eskalasi Konflik: Demonstran vs. Garda Nasional

Mengutip sejumlah pemberitaan media internasional, 9/06/2025, ratusan pengunjuk rasa berkumpul di depan Pusat Penahanan Metropolitan di pusat kota Los Angeles. Pasukan Garda Nasional yang baru tiba terlihat membentuk barikade dengan perisai anti-huru-hara.

Video yang beredar menunjukkan petugas berseragam menembakkan gas iritan ke arah massa, memaksa mereka mundur. Beberapa demonstran berteriak, “Pergi!” dan “Kalian semestinya malu!” sementara satu orang dilaporkan terjatuh dan mengalami luka di kepala.

Pengerahan Pasukan Militer oleh Trump

Sekitar 300 personel Garda Nasional tiba di Los Angeles pada Ahad pagi atas perintah langsung Trump. Langkah ini menuai kontroversi karena dilakukan tanpa persetujuan Gubernur California, Gavin Newsom, dan dianggap sebagai pelanggaran protokol darurat sipil.

Trump beralasan bahwa pemerintah setempat gagal mengendalikan protes yang menargetkan agen imigrasi federal. Ini menjadi pertama kalinya dalam beberapa dekade Garda Nasional dikerahkan tanpa permintaan gubernur.

Protes Meluas ke Paramount dan Compton

Aksi unjuk rasa bermula pada Jumat di pusat kota Los Angeles sebelum meluas ke Paramount dan Compton—dua wilayah dengan populasi Latin yang signifikan. Di Paramount, demonstran berusaha menghalangi mobil Patroli Perbatasan dengan melemparkan batu dan semen.

Pasukan keamanan membalas dengan gas air mata, peledak, dan bola merica, memicu ketegangan lebih lanjut. Eskalasi ini terjadi setelah serangkaian razia imigran yang menahan lebih dari 100 orang dalam seminggu.

READ  Jakarta Peringkat Pertama Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia

Kritik dari Gubernur Newsom

Gubernur Gavin Newsom mengecam tindakan Trump sebagai “reaksi berlebihan” yang hanya bertujuan menunjukkan kekuatan. Namun, Trump membenarkan keputusannya dengan mengacu pada Undang-Undang Pemberontakan (Insurrection Act), yang memberinya wewenang mengerahkan militer saat ada ancaman terhadap pemerintah federal.

“Kami tidak akan biarkan kekerasan ini merusak negara,” tegas Trump sebelum keberangkatan dari New Jersey. “Ini tidak akan terjadi di bawah pemerintahan kami.”

Tags: Garda Nasional ASKebijakan ImigrasiKerusuhan Los AngelesKonflik Los AngelesPengunjuk Rasa Trump
Previous Post

Berpindah Ke Danantara, Aspek Teknologi dan Permodalan BSI Diminta Tidak Berkurang

Next Post

Hanura Siapkan Tim Hukum Bela Bambang Raya, Tersangka Kasus UU Pornografi

Next Post
Hanura Siapkan Tim Hukum Bela Bambang Raya, Tersangka Kasus UU Pornografi

Hanura Siapkan Tim Hukum Bela Bambang Raya, Tersangka Kasus UU Pornografi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

negara miskin dunia

10 Negara Termiskin di Dunia per Januari 2025

31 Januari 2025 | 21:47
perbedaan-d3-dan-d4

Ujian Nasional Versi Baru, Cek Mata Pelajaran TKA untuk SD, SMP, dan SMA

10 April 2025 | 21:00
tambang raja ampat

Tuai Kritik, Tambang Nikel di Raja Ampat Disetop Sementara

5 Juni 2025 | 18:02
raja ampat tambang

Potensi Langgar Hukum, Menteri LH Tinjau Ulang Izin 4 Perusahaan Tambang di Raja Ampat

8 Juni 2025 | 18:52
Kisah Singkat Nabi Nuh AS

Kisah Singkat Nabi Nuh AS

31 Juli 2024 | 16:00
Menurut Steven, SR022 hadir dengan dua pilihan tenor yaitu pertama, SR022T3 dengan tenor 3 tahun, imbal hasil tetap 6,45 persen (bruto), jatuh tempo 10 Juni 2028. Kedua, SR022T5 dengan tenor 5 tahun, imbal hasil tetap 6,55 persen (bruto), jatuh tempo 10 Juni 2030. Untuk pemesanan minimum hanya Rp 1 juta, dengan batas maksimal Rp5 miliar untuk SR022T3 dan Rp 10 miliar untuk SR022T5.

Pembelian Investasi SR022 Kini Bisa Lewat Aplikasi Wondr by BNI

8 Juni 2025 | 21:34
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Video

Corenews.id | All Rights Reserved