Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Kwik Kian Gie: Panglima Ekonomi di Tengah Badai, Berani Lawan IMF

by Teguh Imam Suyudi
29 Juli 2025 | 09:00
in Tokoh
kwik-kian-gie-panglima-ekonomi-lawan-imf

Kwik Kian Gie (Foto: Wikipedia)

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews,id – Mantan Menko Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri, Kwik Kian Gie, meninggal dunia pada Senin (28/7/2025) malam. Dikutip dari sejumlah sumber, berikut “sepak terjang” ekonom sekaligus politisi senior di Tanah Air.

Nama Kwik Kian Gie tak bisa dilepaskan dari sejarah ekonomi dan politik Indonesia. Sebagai mantan Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri, ia dikenal sebagai sosok vokal yang tak segan mengkritik kebijakan ekonomi, termasuk tekanan dari IMF.

Profil Singkat Kwik Kian Gie

Lahir di Juwana, Pati, Jawa Tengah, 11 Januari 1935, Kwik menempuh pendidikan ekonomi di Universitas Indonesia dan Erasmus Universiteit Rotterdam, Belanda. Selain berkarier di pemerintahan, ia juga aktif di dunia pendidikan dengan mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie serta Prasetiya Mulya.

Karier politiknya dimulai sebagai anggota DPR, lalu menjabat sebagai:

  • Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas (2001-2004)
  • Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (1999-2000)

Ia juga dikenal sebagai politikus PDI-Perjuangan dan dekat dengan Gus Dur.

Memimpin Ekonomi di Tengah Krisis 1998

Ketika Kwik menjabat sebagai Menko Ekuin di era Gus Dur (1999-2000), Indonesia masih terpuruk pasca- Krisis Moneter 1998. Beberapa tantangan berat yang dihadapinya:

  • Rupiah anjlok (Rp 16.000/US$ di puncak krisis)
  • Inflasi mencapai 79,41% (1998)
  • Utang luar negeri membengkak
  • Sistem perbankan kolaps (banyak bank dilikuidasi)

Di bawah kepemimpinannya, ekonomi Indonesia mulai pulih:
โœ… Inflasi turun drastis jadi 0,28% (Januari 2000)
โœ… Pertumbuhan ekonomi membaik: 0,79% (1999) โ†’ 4,92% (2000)
โœ… Stabilisasi nilai tukar rupiah (Rp 7.000-9.000/US$)

Bersitegang dengan IMF

Meski Indonesia masih bergantung pada bantuan IMF senilai US$43 miliar, Kwik kerap mengkritik kebijakan IMF yang dianggap tidak pro-rakyat. Beberapa poin pertentangannya:
๐Ÿ”น Privatisasi BUMN dipaksa, berisiko under-valuation
๐Ÿ”น Liberalisasi ekonomi terlalu agresif, merugikan industri lokal
๐Ÿ”น Reformasi perbankan tidak sesuai kondisi Indonesia

READ  Achraf Hakimi Bawa PSG ke Final Liga Champions 2025!

Kwik bahkan terang-terangan menentang LoI (Letter of Intent) ke-9 IMF yang dinilai terlalu mengintervensi kebijakan domestik.

Kritik Pedas terhadap BLBI dan Neoliberalisme

Kwik juga dikenal sebagai pengkritik kebijakan BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia) yang dinilai banyak diselewengkan. Ia mendorong:
๐Ÿ”Ž Audit transparan aliran dana BLBI
๐Ÿ”Ž Penindakan terhadap konglomerat nakal
๐Ÿ”Ž Reformasi perbankan yang lebih adil

Dalam bukunya, “Kebijakan Ekonomi Politik dan Hilangnya Nalar”, Kwik mengecam neoliberalisme dan ketergantungan Indonesia pada lembaga asing seperti IMF dan Bank Dunia.

Warisan Pemikiran Kwik Kian Gie

Kwik meninggalkan warisan penting bagi ekonomi Indonesia:
๐Ÿ“Œ Keberanian melawan tekanan asing
๐Ÿ“Œ Kritik tajam terhadap korupsi dan kebijakan pro-konglomerat
๐Ÿ“Œ Pentingnya kemandirian ekonomi

Hingga akhir hayatnya, Kwik tetap konsisten sebagai pemikir ekonomi yang vokal, mengingatkan Indonesia agar tidak terjebak utang dan intervensi asing.


Tags: BLBIGus DurIMF dan IndonesiaKebijakan Ekonomi IndonesiaKrisis Moneter 1998Kwik Kian GieSejarah Ekonomi Indonesia
Previous Post

Kecelakaan Maut Mobil K-9, Polda Kalsel Bertanggung Jawab Penuh

Next Post

Pasar Taman Puring Kebakaran, 500 Kios Terdampak

Next Post
Menurut Isnawa, kronologi kebakaran bermula ketika petugas keamanan melihat asap dari blok D dan E Pasar Taman Puring. Petugas keamanan kemudian mencoba memadamkan api, tapi tidak berhasil. Petugas keamanan kemudian menghubungi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi Jakarta.

Pasar Taman Puring Kebakaran, 500 Kios Terdampak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Sequis Life Resmikan Kantor Pemasaran di Alam Sutera

Sequis Life Resmikan Kantor Pemasaran Baru di Alam Sutera, Perkuat Kanal Distribusi Agency

13 September 2025 | 09:00
โ€œKontol Sapiโ€ Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

โ€œKontol Sapiโ€ Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

17 Mei 2024 | 21:11
Ekonom Kritik Kucuran Rp200 Triliun: Program Jalan Pintas Langgar UU

Ekonom Kritik Kucuran Rp200 Triliun: Program Jalan Pintas Langgar UU

16 September 2025 | 08:51
KPU batasi jumlah pengantar pendaftaran Capres cawapres

Perludem Kritik KPU Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres: Langgar Keterbukaan Publik

16 September 2025 | 14:13
Driver Ojol

Driver Ojol Gelar Aksi, Ini Daftar Tuntutan Mereka ke Pemerintah

17 September 2025 | 08:34
KPK Dalami Aset Tersangka Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim

MAKI Ultimatum KPK Tuntaskan Kasus Kuota Haji, Ancam Ajukan Praperadilan

16 September 2025 | 15:20
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved