Jakarta, CoreNews.id – Kepolisian Israel menutup Masjid Al-Aqsa yang ada di Yerusalem, sehingga mencegah umat Muslim masuk ke dalam kompleks suci tersebut. Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan penutupan tersebut dapat memicu perang lebih besar lagi.
“Tindakan penutupan masjid Al-Aqsa bisa memicu perang semesta, karena itu tempat suci umat Islam sedunia,” kata Ketua MUI Bidang Fatwa KH Asrorun Niam Sholeh, Rabu (25/10/2023).
Menurut Niam, dunia perlu menghentikan tindakan brutal Israel. Selain itu, ia menyerukan agar pemerintah mengambil upaya konkrit.
“Pemerintah perlu mengambil langkah lebih tegas dan kongkrit, dalam kapasitas sebagai negara yang memiliki mandat turut serta menjaga ketertiban dunia,” terangnya.
Sebelumnya, kantor berita Palestina, WAFA mengatakan bahwa Kepolisian Israel secara tiba-tiba menutup semua gerbang menuju kompleks suci itu dan melarang umat Muslim masuk, namun mengizinkan umat Yahudi untuk berdoa di sana.
Laporan WAFA menyebut langkah terbaru Kepolisian Israel itu jelas melanggar status quo yang selama ini berlaku untuk kompleks Masjid Al-Aqsa.