Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Shopee Dipilih Jadi Platform Utama Berjualan Daring UMKM

by Irawan Djoko Nugroho
29 Januari 2024 | 10:15
in Ekonomi
Aplikasi e-commerce Shopee, dicatat digunakan sebanyak 50 persen oleh UMKM

Ilustrasi: Belanja Online

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id — Sebanyak 34,25 persen pelaku UMKM memilih aplikasi digital seperti aplikasi e-commerce dan media sosial sebagai tempat utama untuk mereka berjualan secara online. Hal tersebut dikemukakan oleh Riset Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) bertajuk “Peran Platform Digital Terhadap Pengembangan UMKM di Indonesia”.

Dari media online yang ada, terdapat 4 besar media online yang biasa digunakan UMKM untuk berjualan. Pertama. Aplikasi e-commerce Shopee, dicatat digunakan sebanyak 50 persen oleh UMKM. Kedua. Aplikasi media sosial Facebook Marketplace (33,46 persen). Ketiga. Aplikasi media sosial Instagram Shop (28,74 persen). Keempat.  Aplikasi media sosial TikTok Shop (20,87 persen). Sementara itu tempat berjualan online yang “paling sering digunakan” ditempati oleh Shopee (36,22 persen), diikuti oleh Facebook Marketplace (18,50 persen) dan Online Food Delivery (16,93 persen) seperti GoFood, GrabFood, dan ShopeeFood.

Berdasar hasil riset INDEF tersebut pula, pelaku UMKM memiliki tiga alasan utama mengapa mereka menerapkan digitalisasi dalam bisnisnya. Tiga alasan utama tersebut meliputi kepraktisan dalam berjualan secara online (79,13 persen), eksposur/trafik yang lebih luas (72,83 persen), dan potensi pertumbuhan bisnis yang lebih cepat (69,69 persen). Selain itu, riset tersebut juga mencatat tantangan utama dalam berbisnis online. Seperti misalnya, ketatnya persaingan antar pelaku usaha dalam platform digital (96,46 persen) dan kurangnya keterampilan tenaga kerja dalam penggunaan platform digital (83,46 persen).*

READ  Tapera Tidak Ada Nilai Positifnya
Tags: Facebook MarketplaceINDEFRiset Institute for Development of Economics and FinanceShopee
Previous Post

Cuaca Jabodetabek Hari Ini : Hujan dari Pagi hingga Siang Hari

Next Post

IHSG Awal Pekan Berpeluang Tidak Stabil Jelang Rilis Inflasi Domestik

Next Post
Beberapa peluang yang mampu membuat IHSG bergerak fluktuatif adalah sebagai berikut. Pertama. Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan inflasi IHK Indonesia periode Januari 2024 pada Kamis (01/02

IHSG Awal Pekan Berpeluang Tidak Stabil Jelang Rilis Inflasi Domestik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Panin Asset Management Raih 2 Penghargaan TOP CSR Awards 2025

Panin Asset Management Raih Penghargaan TOP CSR Awards 2025

12 Juni 2025 | 08:00
semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

sengketa 4 pulau

Sengketa 4 Pulau Aceh vs Sumut, Ini Duduk Perkaranya

14 Juni 2025 | 16:03
Silsilah Nabi Ibrahim AS

Silsilah Nabi Ibrahim AS

10 Februari 2025 | 12:48
meme jokowi prabowo ciuman

Viral Meme ‘Ciuman’ Jokowi-Prabowo, Pelaku Diamankan Bareskrim

9 Mei 2025 | 10:27
Shopee

Waspada! 5 Modus Penipuan Online Mengatasnamakan Shopee

21 April 2025 | 09:00
Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

Mengenal Apa Itu Maqam Ibrahim

12 Februari 2025 | 17:07
Namun kesepakatan kerjasama tersebut berdasar India Today, (27/1/2025) akan diselesaikan setelah kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke India.

Indonesia Beli Rudal Jelajah Supersonik BrahMos Dari India

27 Januari 2025 | 21:03
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved