Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

DPR Kritik Pembelian 50 Pesawat Boeing, Disebut Tak Laku dan Bermasalah

by Abdullah Suntani
24 Juli 2025 | 09:47
in Bisnis
pesawat boeing

Foto: REUTERS/Randall Hill

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka menilai pemerintah Amerika Serikat (AS) memaksakan Indonesia untuk membeli 50 pesawat Boeing sebagai bagian dari kesepakatan penurunan tarif resiprokal dari 32 persen menjadi 19 persen yang sebelumnya ditetapkan oleh Presiden AS, Donald Trump.

“Orang lain menolak membeli (pesawat) Boeing, tapi Amerika pasti memaksakan karena Boeing itu adalah salah satu simbol ekonomi Amerika. Ketika enggak laku, ini juga masalah simbol ekonominya,” ujar Rieke dalam rapat bersama Menteri BUMN Erick Thohir di Komisi VI DPR, Rabu (23/7/2025).

Rieke mengingatkan bahwa Garuda Indonesia sebelumnya hampir bangkrut karena pengadaan pesawat bermasalah, termasuk CRJ-1000 dan ATR 72-600, yang terlibat dalam kasus korupsi yang menyeret eks Dirut Emirsyah Satar. Ia juga menyinggung pesawat Boeing yang dinilai punya banyak masalah.

“Membeli 737 Max itu di-grounded dan 787 Dreamliner itu juga bermasalah. Boeing yang mana yang harus dibeli?” kritiknya.

Ia berharap agar kesepakatan pembelian Boeing ini masih bisa dinegosiasikan ulang. “Dari apa yang diputuskan dalam kesepakatan tarif ini, saya kira masih bisa terjadi renegosiasi,” kata Rieke.

Sementara itu, Erick Thohir tidak memberikan tanggapan spesifik terhadap kritik tersebut. Ia hanya menegaskan akan menindaklanjuti masukan DPR.

“Tentu masukan dan beberapa solusi yang diberikan nanti akan kita tindak lanjuti,” ujarnya singkat dalam rapat.

Selepas rapat, Erick menolak memberi keterangan pers dan langsung meninggalkan lokasi.

Di sisi lain, Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, menyatakan bahwa rencana pembelian 50 Boeing tersebut telah disetujui oleh Erick Thohir, Presiden Prabowo Subianto, dan RUPS. Ia mengklaim pembelian ini bagian dari strategi jangka panjang penyehatan Garuda.

READ  Delapan Kebijakan Pendorong Ekonomi di Kuartal I 2025, Apa Saja Itu?

“Rencana pembelian pesawat tersebut merupakan salah satu langkah strategis jangka panjang dalam upaya penyehatan perseroan melalui transformasi bisnis dengan penguatan armada dan optimalisasi jaringan penerbangan dalam 5 tahun ke depan,” tulisnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/7).

Saat ini, Garuda masih berdiskusi dengan pihak Boeing mengenai tipe pesawat dan kesiapan pabrikan tersebut.

Tags: BoeingRieke Diah Pitalokatarif impor 2025
Previous Post

Prabowo Luncurkan Logo & Tema HUT ke-80 RI

Next Post

Kata Bos Gizi Soal Siswa Keracunan Usai Konsumsi MBG di NTT

Next Post
kepala bgn

Kata Bos Gizi Soal Siswa Keracunan Usai Konsumsi MBG di NTT

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Ilustrasi Bayi

Panduan Imunisasi Dasar Lengkap Anak: 14 Jenis Vaksin dan Jadwal Terbaru

27 April 2025 | 21:00
kraton yogya

Keraton Yogya Sewakan Tanah untuk Tol Rp12 Ribu per Meter, Worth It Kah?

25 Juli 2025 | 09:04
Menurut Country Director JAECOO Indonesia, Max Zhou di Tangerang (25/7/2025), J5 EV ditenagai baterai 60,9 kWh dengan daya maksimum 155 kW dan torsi 288 Nm. Selain itu, ia dilengkapi dengan 17 fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), enam airbag, serta kabin lega yang dirancang untuk keluarga urban.

JAECOO J5 EV Versi Standard dan Premium Resmi Diluncurkan di GIIAS 2025

25 Juli 2025 | 15:42
tarif trump

Negosiasi Masih Berlanjut, Indonesia Lobi AS Tarif 0 Persen untuk Komoditas SDA

25 Juli 2025 | 09:29
Dimulai dari Kamboja menembakkan roket dan artileri ke wilayah Thailand dan dibalas militer Thailand dengan mengerahkan enam jet tempur F-16 dari Provinsi Ubon Ratchathani untuk melancarkan serangan udara terhadap dua target militer Kamboja. Menurut Wakil Juru Bicara Militer Thailand, Kolonel Ritcha Suksuwanon (24/7/2025), dua target militer di wilayah Kamboja telah dihantam.

Pecah Perang di Perbatasan Thailand – Kamboja

25 Juli 2025 | 10:59
Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan penduduk miskin di perkotaan mengalami peningkatan. Di mana di antaranya adalah sebagai berikut. Pertama, jumlah masyarakat setengah menganggur di perkotaan pada Februari 2025 meningkat menjadi 0,46 juta jiwa dibandingkan Agustus 2024. Kedua, tingkat pengangguran terbuka untuk laki-laki di wilayah perkotaan tercatat meningkat. Tingkat pengangguran untuk laki-laki di perkotaan dicatat 5,87% pada Agustus 2025, dan meningkat menjadi 6,06% pada Februari 2025.

Jumlah Penduduk Miskin Indonesia di Perkotaan Naik

25 Juli 2025 | 14:10
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved