Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Indonesia Harus Evaluasi Selepas Konsorsium Korsel Batalkan Proyek Rantai Pasok Baterai Rp130 T

by Irawan Djoko Nugroho
21 April 2025 | 11:30
in Ekonomi
Keputusan Konsorsium Korea Selatan tersebut mendapat tanggapan dari ekonom dari Universitas Paramadina Wijayanto Samirin di Jakarta (20/4/2025). Menurut Wijayanto, penyebab Konsorsium Korsel memutuskan tersebut sesungguhnya dikarenakan dua hal, yakni faktor pasar dan lingkungan investasi.

Ilustrasi: Baterai EV. Foto dari media sosial

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id — Proyek senilai sekitar 11 triliun won (Rp 130,7 triliun) untuk membangun rantai pasokan baterai kendaraan listrik (EV) di Indonesia resmi diputus Konsorsium Korsel yang meliputi LG Energy Solution, LG Chem, LX International Corp, dan mitra lain. Pemutusan menarik proyek tersebut dilakukan setelah berkonsultasi dengan pemerintah Indonesia, karena adanya pergeseran dalam lanskap industri, khususnya yang disebut ‘jurang’ EV, yang merujuk pada perlambatan sementara atau puncak permintaan EV global.

Sekalipun demikian menurut seorang pejabat dari LG Energy Solution, pihaknya akan melanjutkan bisnis yang ada di Indonesia, seperti pabrik baterai Hyundai LG Indonesia Green Power (HLI Green Power). Sebuah usaha patungan LG Energy Solution dengan Hyundai Motor Group yang berada di Karawang Jawa Barat.

Keputusan Konsorsium Korea Selatan tersebut mendapat tanggapan dari ekonom dari Universitas Paramadina Wijayanto Samirin di Jakarta (20/4/2025). Menurut Wijayanto, penyebab Konsorsium Korsel memutuskan tersebut sesungguhnya dikarenakan dua hal, yakni faktor pasar dan lingkungan investasi.

Karena itu, pemerintah seharusnya perlu melakukan negosiasi terhadap Konsorsium Korsel untuk membatalkan keputusan tersebut. Sehingga nilai investasi yang seratusan triliun itu tidak lenyap begitu saja. Selain itu yang paling penting, juga mencarikan solusi akar permasalahan yang menyebabkan iklim investasi Indonesia buruk. “Jika kita tak buru-buru memperbaiki, investasi akan malas masuk Indonesia”, pungkas Wijayanto.*

READ  Astra Agro Hadirkan Laporan Independent Tanggapi Tuduhan Lakukan Perusakan Lingkungan
Tags: EVLG Energy SolutionWijayanto Samirin
Previous Post

RA Kartini: Cahaya Perempuan Nusantara yang Tak Pernah Padam

Next Post

Motor Moge Ridwan Kamil Disita KPK Terkait Dugaan Korupsi Iklan Bank BJB

Next Post
Motor Moge Ridwan Kamil Disita KPK Terkait Dugaan Korupsi Iklan Bank BJB

Motor Moge Ridwan Kamil Disita KPK Terkait Dugaan Korupsi Iklan Bank BJB

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Prospek Saham Tetap Cerah Sekalipun Harga Rokok Naik

Prospek Saham Tetap Cerah Sekalipun Harga Rokok Naik

21 Juli 2023 | 16:35
“Kontol Sapi” Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

“Kontol Sapi” Kue Unik Khas Banten, Mau Coba?

17 Mei 2024 | 21:11
Bajaj Bajuri

Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, Mat Solar “Bajaj Bajuri” Wafat

18 Maret 2025 | 09:00
Menurut Yulianto, BEI melakukan suspensi karena adanya kenaikan harga kumulatif yang signifikan. Suspensi dilakukan dalam rangka cooling down dan sebagai bentuk perlindungan investor.

BEI Hari Ini Buka Suspensi Saham UANG, LION, PBSA, TEBE, FUJI, IDEA dan LIVE

23 September 2025 | 11:00
jika remot TV tidak bisa ganti channel

Penyebab Remote TV Tidak Bisa Pindah Channel

29 Agustus 2023 | 14:24
Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved