Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

AS dan China Sepakat Jeda Perang Dagang 90 Hari: Tarif Akan Turun Drastis!

by Teguh Imam Suyudi
14 Mei 2025 | 21:00
in Bisnis
Ilustrasi Kapal Kargo di Pelabuhan Dibuat oleh Kecerdasan Buatan

Ilustrasi Kapal Kargo di Pelabuhan Dibuat oleh Kecerdasan Buatan

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id – Perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang sempat memanas akhirnya mereda—setidaknya untuk sementara waktu. Kedua negara sepakat menghentikan sementara tarif impor yang saling mereka berlakukan selama 90 hari. Tak hanya itu, besaran tarif juga akan dipotong hingga 115% sebagai upaya meredakan ketegangan ekonomi global.

Apa yang Disepakati?

  1. Jeda 90 Hari – AS dan China setuju untuk tidak saling menaikkan atau memberlakukan tarif baru selama tiga bulan ke depan.
  2. Penurunan Tarif 115% – Kedua pihak akan mengurangi tarif yang sebelumnya mencapai 145% (AS) dan 125% (China) secara signifikan.
  3. Negosiasi Lanjutan – Kesepakatan ini memberi waktu bagi kedua negara untuk melanjutkan pembicaraan tanpa tekanan ekonomi.

Awal Mula Ketegangan

Perang dagang AS-China sudah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir, dengan kedua negara saling mengenakan tarif tinggi atas impor barang. Akibatnya, harga produk seperti elektronik, bahan baku industri, dan produk pertanian ikut terdampak di pasar global.

Reaksi dari Pemerintah

  • Scott Bessent (Menteri Keuangan AS):
    “Kami berhasil mencapai kesepakatan untuk jeda sementara dan memotong tarif secara besar-besaran. Ini langkah positif bagi perekonomian kedua negara.”
  • Donald Trump (Mantan Presiden AS):
    Melalui media sosial, Trump menyebut pertemuan di Swiss berjalan “sangat baik” dan banyak hal disepakati dalam suasana yang konstruktif.

Dampak bagi Perekonomian Global

Kesepakatan ini bisa menjadi angin segar bagi pasar dunia, karena:

  • Harga barang impor mungkin lebih stabil.
  • Neraca perdagangan global berpeluang membaik.
  • Investor dan pelaku usaha bisa bernapas lega sementara.

Apa Selanjutnya?

Dalam 90 hari ke depan, AS dan China akan terus bernegosiasi untuk mencari solusi jangka panjang. Jika tidak ada kesepakatan baru, perang tarif bisa kembali terjadi.

READ  Pusat Kuliner Milik Raffi-Kaesang Tutup Sementara
Tags: Donald TrumpEkonomi GlobalHubungan AS-ChinaPerang Dagang AS-ChinaScott Bessenttarif resiprokal
Previous Post

Guru Besar UIN Jakarta Sebut Islam Jadi Nilai Etik Kebebasan, Perdamaian, dan Peradaban

Next Post

Presiden Prabowo Terima Bintang Kehormatan dari Sultan Brunei

Next Post
Program 100 Hari Kerja Prabowo, Habiskan Anggaran Rp 121 Triliun

Presiden Prabowo Terima Bintang Kehormatan dari Sultan Brunei

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
30-twibbon-tahun-baru-islam-1-muharram-1447h

30 Twibbon Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H Lengkap dengan Cara Download dan Unggahnya

24 Juni 2025 | 09:00
Ilustrasi Iran-Israel

Alasan Sebenarnya Israel Menyerang Iran

17 Juni 2025 | 09:00
Selain itu, banyak penemuan baru yang di dapat dari pembuktian kesamaan antara data tertulis dan artefactual yang ada. Penemuan baru tersebut adalah sebagai berikut. Pertama. Relief Rāmāyana Prambanan dilukiskan berdasar kakawin Rāmāyana secara lebih dekat. Kedua. Bentuk bangunan yang disebut maṇḍapa dan bentuk bangunan yang disebut dengan umah berbeda, sekalipun keduanya mengacu pada desain rumah dua lantai. Ketiga. Istilah gṛha, humah, atau weśma dalam Sutasoma, Arjunawiwāha, Arjunawijaya, dan Rāmāyana sesungguhnya mengacu pada gambar relief D-16-City-Folk-gather-round-Rama-and-Sita-Thumb.

Menelusuri Visualisasi Humah Sphaṭika dan Weśma Kanaka Era Majapahit

12 November 2024 | 15:40
cara-cek-bayar-denda-tilang-online

Daftar Lokasi Kamera Tilang Elektronik (ETLE) Terbaru di Jakarta dan Sekitarnya

18 Mei 2025 | 09:00
Ilustrasi kawasan pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

10 Destinasi Wisata Lebak Banten

6 Februari 2025 | 12:57
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved