Jakarta, CoreNews.id – Billfazz menutup tahun 2025 dengan kinerja yang solid dan pertumbuhan signifikan di seluruh lini bisnis. Melalui eksekusi strategi yang konsisten, perluasan produk, serta keberhasilan mengakuisisi klien-klien strategis, Billfazz semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemain kunci dalam infrastruktur pembayaran dan distribusi digital di Indonesia.
Sepanjang 2025, Billfazz mencatat pertumbuhan Gross Merchandise Value (GMV) rata-rata sebesar 2,4% per bulan. Kinerja ini terutama didorong oleh kategori data yang mencatat pertumbuhan impresif hingga 14% Month on Month (MoM). Puncak GMV terjadi pada Desember 2025, menandai momentum kuat setelah tren kenaikan yang konsisten sepanjang kuartal ketiga dan keempat.
Lonjakan Volume Transaksi Didukung Kategori Data
Selain GMV, Billfazz juga mencatat peningkatan signifikan pada volume transaksi dengan rata-rata pertumbuhan 5,2% MoM. Kategori data kembali menjadi kontributor utama dengan pertumbuhan mencapai 22% MoM.
Aktivitas transaksi tertinggi terjadi pada Desember 2025 dengan lonjakan hingga 55%, dipicu oleh kampanye akhir tahun serta meningkatnya penggunaan layanan dari klien-klien besar yang baru bergabung.
“Kinerja 2025 menunjukkan bahwa Billfazz berada pada jalur pertumbuhan yang tepat. Dengan fokus pada eksekusi strategis dan penguatan produk, kami berhasil menghadirkan pertumbuhan berkelanjutan sekaligus membangun fondasi kuat untuk tahun-tahun mendatang,”
— Rico Ofna Putra, Direktur PT Billfazz Teknologi Nusantara
Akuisisi Klien Strategis Perkuat Bisnis B2B
Pada paruh kedua 2025, Billfazz mencatat pertumbuhan signifikan melalui akuisisi sejumlah klien strategis yang berdampak langsung terhadap peningkatan transaksi dan net sales. Aktivasi volume dari klien-klien ini mendorong kinerja hingga delapan kali lipat dibandingkan Januari 2025.
Keberhasilan tersebut memperkuat posisi Billfazz dalam ekosistem pembayaran digital B2B, seiring dengan ekspansi produk dan peningkatan kapabilitas yang dilakukan sejak awal tahun.
- Kuartal I: Optimalisasi harga dan peluncuran EDC Sellout
- Kuartal II: Perluasan kapabilitas B2B melalui Corporate Dashboard dan Fazz Connect
Sinergi antara inovasi produk dan eksekusi tim menjadi faktor utama keberhasilan Billfazz sepanjang 2025.
“Kami berkomitmen menghadirkan layanan yang lebih cepat, stabil, dan scalable. Penguatan fondasi teknis di 2025 akan menjadi akselerator utama inovasi Billfazz pada 2026,” tambah Rico, dalam siaran pers, 17/12/2025.
Fokus 2026: Akselerasi Produk dan Perluasan Layanan
Memasuki 2026, Billfazz akan berfokus pada penguatan fondasi produk dan perluasan cakupan layanan. Perusahaan menargetkan peningkatan kapabilitas inti, penyempurnaan platform FazzConnect, serta peluncuran berbagai layanan dan kategori baru.
Inisiatif ini ditujukan untuk memperluas penetrasi di segmen B2B, membuka peluang use case baru, serta mendorong efisiensi, skalabilitas, dan pertumbuhan ekosistem mitra di seluruh Indonesia.













