Corenews.id
No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini
Corenews.id
No Result
View All Result

Beijing Minta Investigasi Antisubsidi Mobil Listrik China Dihentikan

by Irawan Djoko Nugroho
31 Mei 2024 | 09:00
in Gaya Hidup
Penyelidikan tersebut dicatat diluncurkan pada Oktober 2023 setelah Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada September 2023 menuding bahwa kendaraan listrik China yang diimpor akan membanjiri Eropa dan mendistorsi pasar otomotif.

Ilustrasi: Pabrik Mobil Listrik China

Bagikan sekarang:

Jakarta, CoreNews.id — Pemerintah China mendesak Uni Eropa menghentikan penyelidikan antisubsidi terhadap impor kendaraan listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) dari China. Penyelidikan tersebut dicatat diluncurkan pada Oktober 2023 setelah Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada September 2023 menuding bahwa kendaraan listrik China yang diimpor akan membanjiri Eropa dan mendistorsi pasar otomotif.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning dalam konferensi pers di Beijing, Kamis (30/5/2024). Menurut Mao Ning kembali, sifat penyelidikan yang ada adalah bentuk proteksionisme. Ada banyak praktik dalam penyelidikan yang tidak dapat dibenarkan dan tidak konsisten dengan peraturan.

Pada saat ini, Uni Eropa dicatat telah berencana akan mengenakan tarif impor terhadap kendaraan listrik China namun penerapan tersebut ditunda setelah pemilihan Parlemen Eropa pada 9 Juni 2024. Tarif sementara yang awalnya akan diumumkan pada 5 Juni 2024 akan menjadi kejutan besar yang mewakili biaya baru hingga miliaran dolar bagi produsen mobil listrik China namun ditunda terkait pemilihan Parlemen Eropa pada 6-9 Juni 2024. Penerapan tarif itu merupakan hasil dari investigasi resmi diluncurkan pada 4 Oktober 2023 dan dapat memakan waktu hingga 13 bulan.*

READ  Presiden Tiongkok Kirim Perwakilan Khusus ke Pelantikan Trump
Tags: BEVChinapenyelidikan antisubsidiUni Eropa
Previous Post

Layanan Web Application Firewall Eranyacloud Amankan Aplikasi dan Website

Next Post

Per 1 Juni 2024, LRT Jabodebek Terapkan Tarif Normal

Next Post
Tarif normal LRT Jabodebek tersebut sebesar Rp 5.000 untuk jarak terdekat hingga Rp 20 ribu. Penerapan tarif normal ini, mengakhiri masa berlaku tarif promo sejak 22 Oktober 2023 hingga 31 Mei 2024.

Per 1 Juni 2024, LRT Jabodebek Terapkan Tarif Normal

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PARIWARA

semen merah putih mou algaepark indonesia

Tekan Emisi Karbon Lewat MPTree, Semen Merah Putih Gandeng Algaepark Indonesia

23 Mei 2025 | 16:02
Green movement pertamina

Pertamina Luncurkan Green Movement, Wujud Nyata Komitmen ESG

8 Mei 2025 | 14:00
Logo Danantara

Presiden Prabowo Resmikan Badan Pengelola Investasi DANANTARA

12 Maret 2025 | 09:00
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan

BPJPH Bersinergi dengan 11 Mitra Permudah Sertifikasi Produk Halal

18 Februari 2025 | 17:00
Aplikasi Growin' by Mandiri Sekuritas

Aplikasi Growin’ by Mandiri Sekuritas Permudah Investasi di Pasar Modal

9 Januari 2025 | 17:00

POPULER

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

Profil Siti Sarah, Istri Pertama Nabi Ibrahim AS

11 Februari 2025 | 18:19
30-twibbon-tahun-baru-islam-1-muharram-1447h

30 Twibbon Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H Lengkap dengan Cara Download dan Unggahnya

24 Juni 2025 | 09:00
Ilustrasi kawasan pariwisata di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

10 Destinasi Wisata Lebak Banten

6 Februari 2025 | 12:57
cara-cek-bayar-denda-tilang-online

Daftar Lokasi Kamera Tilang Elektronik (ETLE) Terbaru di Jakarta dan Sekitarnya

18 Mei 2025 | 09:00
Ilustrasi Iran-Israel

Alasan Sebenarnya Israel Menyerang Iran

17 Juni 2025 | 09:00
Dalam relief Borobudur tersebut, tampak jelas sang pemanah menggunakan panahnya secara asimetri. Di mana sang pemanah memegang busurnya pada posisi dua pertiga dari ujung atas busur.

Yumi, Busur Panjang dan Asimetri Dalam Tradisi Jawa Kuna

4 Februari 2024 | 19:19
  • Redaksi Corenews.id
  • Pedoman Media Siber
  • Email Login

Corenews.id | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Trending
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Metropolitan
    • Daerah
  • Politik
    • Pemilu
  • Hukum
  • Pariwara
  • Bisnis
    • Keuangan
    • Ekonomi
    • Properti
    • Pasar Modal
  • Tekno
  • Gaya Hidup
  • Humaniora
  • Olah Raga
  • Tokoh
  • Opini

Corenews.id | All Rights Reserved