JAKARTA, Corenews.id – Statistik terbaru Kaspersky menunjukkan 4.931.367 upaya phishing berhasil diblokir oleh solusi Kaspersky selama tahun 2022 di Indonesia. Angka tersebut mewakili email berbahaya baik untuk level pengguna individu maupun perusahaan.
Sementara untuk Asia Tenggara, sebanyak 43.455.502 upaya phishing berhasil diblokir. Vietnam, Malaysia, dan Thailand menduduki puncak teratas negara dengan deteksi phishing terbanyak dalam setahun terakhir.
Phishing adalah upaya penjahat siber untuk mencuri kata sandi, nomor kartu kredit, detail rekening bank, serta informasi rahasia lainnya dengan menyamar sebagai institusi yang sah.
“Para pelaku kejahatan siber menjadi lebih paham dengan penyamaran mereka terutama dalam hal phishing, beberapa bahkan menggunakan skenario yang dipersonalisasi. Di Indonesia, baru-baru ini bahkan ada upaya phishing dengan modus undangan pernikahan yang mengakibatkan korban merugi hingga 14 juta rupiah. Selain itu, upaya phishing yang disamarkan sebagai e-tilang, juga sempat menjadi trending topik beberapa bulan lalu di tanah air,” kata Adrian Hia, Managing Director untuk Asia Pasifik Kaspersky dalam keterangannya,17/07/2023.
Ia menyarankan penting bagi pengguna untuk memeriksa email dengan hati-hati demi menentukan keasliannya.